Agus Rahardjo: Siapa yang ingin bubarkan KPK itu mengkhianati reformasi
Merdeka.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo mengatakan, siapa yang ingin membubarkan KPK adalah pengkhianat reformasi. Hal itu disampaikanya dalam acara puisi dan musik 20 tahun reformasi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa malam (8/5).
"Reformasi telah melahirkan ketetapan MPR untuk mencetak pemerintahan yang bersih, salah satu isi TAP dibuat mengenai KPK dan Tipikor. Saya ingin berpesan siapa yang ingin membubarkan KPK itu mengkhianati semangat reformasi," teriak Agus di lokasi.
Setelahnya, Agus tampil membacakan puisi karya mendiang aktivis Widji Tukul yang berjudul 'Tanah'. Sebelum menyair, Agus mengajak para hadirin mendoakan jasad Widji Thukul yang hilang pada tahun 1998 dan hingga kini keberadaannya masih misteri.
"Mari kita doakan saudara Widji Thukul mendapatkan tempat di sisi Allah SWT," ujarnya.
Sosok yang sering mengkritik keras KPK yakni Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fahri Hamzah. Fahri yang juga aktivitis reformasi ini meminta agar KPK dibubarkan. Sebab, menurutnya KPK adalah sumber dari keributan di negara Indonesia.
"Sudah lah KPK tutup saja. Mau ngomong apalagi saya," kata Fahri di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (4/10).
Turut dihadiri Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPR Bambang Soesatyo, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal Eko Putro Sandjojo, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti Astuti, Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri, dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.
Adapula kepala daerah yakni Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin dan Bupati Pakpah Barat Remigo Yolanda Berutu.
Kemudian ada artis Reza Rahardian, Sha Ine Febrianti, Lukman Sardi dan Morgan Oey. Acara juga dimeriahkan oleh Band Marjinal dan Drummer Band Superman is dead Jerinx.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KPK Tetapkan Kepala BPPD Sidoarjo Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai
AS ditahan 20 hari pertama terhitung tanggal 23 Februari 2024 sampai dengan 13 Maret 2024 di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaAkui Kepercayaan Terhadap KPK Kurang, Mahfud Ingin Kembalikan UU KPK Lama Jika Terpilih Jadi Wapres
Mahfud menegaskan keberadaan lembaga antirasuah itu masih sangat dibutuhkan untuk memberantas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).
Baca SelengkapnyaDipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK
Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPK Tagih Komitmen Prabowo-Gibran dalam Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi
KPK ingatkan pasangan Prabowo-Gibran dalam hal memperkuat KPK
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo Siap Hadir Jika Diundang KPK
KPK berencana mengundang capres untuk melihat konsentrasi mereka dalam pemberantasan tindak pidana korupsi.
Baca SelengkapnyaDitetapkan KPK sebagai Tersangka Korupsi, Begini Reaksi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor menyatakan menghormati langkah (KPK menetapkan dirinya sebagai tersangka korupsi.
Baca SelengkapnyaKPK Beberkan Baru 29,55 Persen Legislator yang Lapor LHKPN, 6 Menteri Jokowi Belum Setor
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merilis tingkat kepatuhan pelaporan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Tahun 2023
Baca SelengkapnyaJokowi Bicara Pengganti Firli Bahuri Sebagai Pimpinan KPK: Masih Dalam Proses
Kursi pimpinan KPK saat ini kosong, usai Jokowi memberhentikan Firli Bahuri dari jabatan ketua dan anggota KPK.
Baca SelengkapnyaKPK Ancang-Ancang Lawan Praperadilan Mantan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor
Gus Mudhlor ditetapkan KPK sebagai tersangka seteah diduga terlibat melakukan pemotongan dana insentif ASN.
Baca Selengkapnya