82 Hektare hutan dan lahan di PPU Kaltim hangus usai 4 hari terbakar
Merdeka.com - Kebakaran hutan dan lahan 4 hari berturut-turut sejak Minggu (23/9) hingga Rabu (26/9) di Petung, kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, menghanguskan tidak kurang 82 hektare. Siang ini, petugas masih melakukan penyiraman lahan gambut, yang masih menyisakan asap lantaran bara di bawah permukaan.
Di kelurahan Petung, ada 4 lokasi spot api yang menyebabkan terbakarnya hutan dan lahan. Dua hari pada 23-24 September 2018, menghanguskan 37 hektare. Sehari kemudian, kembali terbakar di spot api lainnya, menghanguskan 8 hektare.
Nyaris tidak ada istirahat cukup, Rabu (26/9), tim pemadam gabungan antara lain BPBD, TNI, Polri, Manggala Agni, dan Dinas Pertanian PPU, kembali disibukkan dengan kebakaran lahan dan hutan di bawah terik matahari menyengat, seluas 37 hektare.
"Sampai jam 10 malam tadi, ada tidak kurang sekitar 82 hektare yang terbakar, berdasarkan estimasi tracking sementara," kata Kasubbid Logistik dan Peralatan BPBD Kabupaten PPU, Nurlaila, dikonfirmasi merdeka.com, Kamis (27/9).
Nurlaila menerangkan, sejak pagi tadi, sampai siang ini, tim masih melakukan pembasahan di lokasi lahan gambut, yang masih mengeluarkan asap, untuk memastikan bara di bawah permukaan benar-benar padam.
"Sekarang masih di lapangan, siaga seharian dari kami BPBD, dan Manggala Agni. Nanti, setelah benar-benar sudah kita padamkan, luasan yang terbakar kita tracking dan hitung ulang," ujar Nurlaila.
"Saya salut dengan personel saya, semua kerja keras, terutama kemarin memadamkan api. Nyaris tidak ada istrihatnya. Asap tebal, angin kencang dan aroma lahan gambut menyengat," tambah Nurlaila.
Malam tadi juga sekira pukul 20.45 WITA, luasan hutan dan lahan 1,5 hektare juga hangus terbakar, di kawasan Desa Sangkuriman, Paser Belengkong, kabupaten Paser. "Tidak diketahui, siapa pemilik lahan yang terbakar itu," kata petugas Pusdalops BPBD kabupaten Paser, Hendry, dalam keterangan terpisah.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puluhan Hektare Lahan Pertanian di Lumajang Rusak dan Terancam Gagal Panen Setelah Diterjang Angin Kencang
Yulianto, salah seorang petani mengatakan lahannya terancam gagal panen atas kondisi kerusakan tersebut.
Baca Selengkapnya2 Tahanan Kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Total 13 Orang Dijebloskan Kembali ke Bui
Mereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca SelengkapnyaTNI Diserang KKB Usai Pengamanan Natal di Papua Barat, 1 Gugur dan 1 Luka Tembak di Perut
Almarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka
Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaKPU Targetkan Rekapitulasi Suara Luar Negeri Selesai Besok
Proses rekapitulasi hasil perolehan suara dari luar negeri telah mencapai 90 persen hingga Minggu sore.
Baca SelengkapnyaWujudkan Kedaulatan Pangan, Pj Gubernur Kaltim Minta BPP Optimalkan Lahan Demplot
Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik pun turut memberikan perhatian serius pada visi kedaulatan pangan.
Baca SelengkapnyaPerusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen
Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.
Baca Selengkapnya16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur, Kompolnas Minta Propam Turun Tangan
Hal itu perlu dilakukan agar kejadian ini tidak terulang kembali.
Baca SelengkapnyaPantai Unik di Trenggalek Ini Indah Banget, Ada Muara Sungai & Lembah yang Dikelilingi Kerbau
Selain dikelilingi lembah perbukitan dan muara sungai, pantai tersebut turut menjadi habitat bagi banyak kerbau.
Baca Selengkapnya