Merdeka.com - 69 WNI ABK Diamond Princess yang terbang dari Bandara Haneda, Jepang telah mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, pada Minggu malam. Para WNI tiba sekitar pukul 23.35 WIB menaiki Pesawat Garuda.

WNI tersebut turun dari pesawat satu per satu dan petugas berpakaian khusus langsung menyemprotkan cairan disinfektan sebelum masuk ke dalam bus khusus yang sudah disediakan. Dilansir dari Antara.

Proses ini sedikit berbeda dengan evakuasi 238 WNI dari Wuhan, China yang dievakuasi di Pulau Natuna yakni WNI turun ke pesawat tidak satu per satu.

Hingga Minggu pukul 23.50 WIB, proses penurunan WNI ABK Diamond Princess masih berlangsung.

Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo menjelaskan 69 WNI tersebut akan diberangkatkan menuju Pelabuhan PLTU Indramayu menggunakan 4 bus RSPAD dengan menempuh perjalanan kurang lebih 2 jam.

Nantinya 69 WNI asal Diamond Princess ini akan bergabung dengan 188 WNI ABK World Dream yang sebelumnya sudah berada di Pulau Sebaru Kecil, namun dengan lokasi terpisah.

"Jadi setelah sampai di Indramayu, mereka akan menggunakan KRI dr. Soeharso menuju pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu untuk dilakukan observasi," jelas Doni.

Sebagai informasi, 69 orang WNI tersebut terdiri dari 67 pria dan 2 wanita, dengan 23 pendamping yang terdiri dari 11 kru Pesawat dan 12 tim medis.

Doni meyakini nantinya akan mendapatkan pelayanan dan fasilitas yang cukup mulai dari makan tiga kali sehari dan tempat tinggal dengan fasilitas yang layak seperti cottage, rumah sakit mini untuk memantau peserta observasi, tempat tidur di setiap kamar, kamar mandi, pendingin ruangan, dan juga hiburan.