Merdeka.com - Empat warga Kabupaten Gowa dinyatakan positif corona. Dengan kondisi tersebut, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menetapkan daerahnya itu status siaga. Penetapan status siaga ini diungkapkannya saat Adnan melakukan video conference bersama Forkopimda dan para pimpinan SKPD dan camat se-Kabupaten Gowa, Jumat (27/3).

"Sekarang ini sudah menjadi darurat bencana nasional, dan kita juga sudah tetapkan ini masuk pada kondisi siaga karena mengingat dalam dua hari ini sudah terjadi penambahan masyarakat yang positif," kata Adnan.

Sebagai langkah antisipasi penularan Covid-19 di Kabupaten Gowa, warga yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) akan dilakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Di Gowa ada 12 warga status ODP, 9 warga status PDP.

"Semua yang masuk dalam ODP, PDP dan positif keluarganya ini akan diberikan bantuan sembako untuk bisa memenuhi kebutuhan pokoknya selama 14 hari kedepan atau selama masa isolasi," ungkapnya Adnan.

Selain itu, langkah antisipasi lain yang akan dilakukan Pemkab Gowa, yaitu penyediaan Alat Pelindung Diri (APD) dan penyemprotan disinfektan secara serentak yang rencananya akan dilakukan pada 1 April.

Bupati Adnan menambahkan Pemerintah Kabupaten Gowa juga akan menambah masa isolasi selama 7 hari yang sebelumnya berakhir pada 31 Maret 2020, akan diperpanjang mulai 1 hingga 7 April 2020 mendatang.