Tiga jenazah pelaku bom Surabaya masih belum dimakamkan
Merdeka.com - Empat jenazah terduga teroris kembali diserahkan kepada keluarganya masing-masing oleh pihak Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Jawa Timur, Senin (21/5). Informasi di lapangan menyebut, bahwa empat jenazah yang akan dikebumikan di area pemakaman milik Dinsos Sidoarjo tersebut merupakan hasil penindakan tegas Tim Densus 88 di beberapa tempat.
Keempat jenazah itu antara lain; BS, terduga teroris yang ditangkap di Sidoarjo; kemudian IF ditangkap di Sidoarjo; DS ditangkap di Manukan, Surabaya; dan HS ditangkap di Sidoarjo.
Sementara tiga pelaku bom bunuh diri di Surabaya yang terdiri dari bapak dan dua anaknya, yaitu Dita Oepriarto, Yusuf Fadil, dan Firman Halim masih belum dimakamkan. Sedangkan 10 jenazah bom bunuh diri lainnya sudah dimakamkan di tempat pemakaman milik Dinas Sosial (Dinsos) Sidoarjo.
Dikonfirmasi terkait masalah ini, Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Frans Barung Mangera membenarnya. "Iya benar," katanya singkat.
Terkait data detail soal jenazah para terduga teroris maupun pelaku bom bunuh diri di Surabaya, Barung masih belum bisa menjelaskan secara rinci.
Pantauan di lapangan, di RS Bhayangkara Polda Jawa Timur tampak empat ambulance bergantian mengangkut satu persatu peti jenazah terduga teroris yang akan diserahkan ke keluarganya masing-masing.
Namun, sebelum empat peti jenazah terduga teroris itu diangkut, terpantau ada seorang perempuan berhijab mengenakan masker masuk ke kamar jenazah.
Tidak diketahui perempuan itu keluarga dari terduga yang mana. Hanya saja, dia masuk setelah satu peti jenazah dengan inisial HS dimasukkan ke dalam ambulance. Dia enggan menjawab semua pertanyaan wartawan. "Tidak... tidak," elaknya sambil berlari masuk ambulance.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca SelengkapnyaJenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.
Baca SelengkapnyaBPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menaruh perhatian khusus pada kasus dugaan pencabulan anak tiri oleh anggota Kepolisian di Surabaya.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaWakapolda Jatim Brigjen Pol Akhmad Yusep Gunawan menyerahkan satu unit mobil ambulans gratis kepada suporter Persebaya Surabaya alias Bonek Rescue.
Baca SelengkapnyaPemicunya, rombongan pengantar jenazah ini ugal-ugalan dan memepet Bripda M Fathul.
Baca SelengkapnyaKejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaKompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.
Baca Selengkapnya