351 Bangkai Babi Cemari Sungai Dikuburkan di Tepi Danau Siombak
Merdeka.com - 351 Bangkai babi yang dibuang ke sungai akhirnya dikubur di tepi Danau Siombak, Medan Marelan, Medan, Selasa (12/11). Tim gabungan pun masih mencari bangkai lainnya.
Penguburan bangkai babi itu menggunakan alat berat. Eskavator menggali 5 lubang terpisah di tepi Danau Siombak, kemudian memindahkan babi yang telah ditarik dan dikumpulkan di perairan itu ke dalam lubang, kemudian menimbunnya.
"Total hewan yang kami kubur sebanyak 351 ekor," ujar Camat Marelan M Yunus.
Bangkai Babi Masih Berserakan di Danau Siombak dan Sungai Bederah
Penguburan ini tidak serta-merta membuat Danau Siombak maupun Sungai Bederah bersih dari babi. Bangkai hewan itu masih banyak yang mengambang di sana. Karena itu tim gabungan dari Pemkot Medan, BPBD, polisi, TNI, dan masyarakat masih melakukan penyisiran di Danau Siombak dan sekitar Sungai Bederah.
"Masih banyak, masih banyak (bangkai) lagi, masih ada tim kedua tim kita di Sungai Bederah yang mengalir kemari, termasuk di sana sudah disiapkan lubang untuk menguburkan bangkai," sebut Yunus.
Penguburan bangkai babi diupayakan berlangsung cepat. Jika terlambat, air laut akan pasang, sehingga alat berat akan kesulitan mengangkut babi itu. Kondisi itulah yang membuat upaya penguburan sehari sebelumnya terpaksa dibatalkan.
Terjangkit Virus Hog Cholera
Seperti diberitakan, ratusan bangkai babi mengambang di Sungai Bedera dan Danau Siombak, Medan Marelan, sejak lebih dari sepekan lalu. Bangkai serupa juga ditemukan di sungai-sungai lain.
Pihak Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumut menduga kuat bangkai-bangkai babi itu terjangkit virus hog cholera yang kemudian sengaja dibuang warga di hulu sungai.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumut M Azhar Harahap, mengatakan, babi yang mati akibat hog cholera ditemukan di 11 kabupaten/kota di Sumut, yakni: Karo, Dairi, Humbang Hasundutan, Deli Serdang, Medan,Toba Samosir, Serdang Bedagai, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, dan Samosir.
Babi yang terdata mati akibat hog cholera di Sumut sudah mencapai 5.800 ekor. Jika penyakit ini menyebar lebih luas, virus itu pun berpotensi menginfeksi 1,2 juta ekor babi yang ada di Sumut.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembunuh dan Pembuang Bayi di Sungai Jepara Ternyata Ibu Kandung Korban, Ini Alasan Pelaku
Pembunuh dan Pembuang Bayi di Sungai Jepara Ternyata Ibu Kandung Korban, Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaBanyak Warga Buang Sampah di Pinggir Sungai, Pria Rembang Ciptakan Alat Pemusnah Sampah Ini
Hasil pembakaran sampah itu bisa dimanfaatkan sebagai pupuk, sementara asapnya bisa disuling menjadi pupuk cair.
Baca SelengkapnyaKakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi
Saat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Petugas Kebersihan Buang Sampah ke Kali Lalu Diambil Lagi Pakai Excavator ke Truk
DKI menindak tegas oknum petugas UPS Badan Air yang dengan sengaja membuang sampah ke bantaran kali.
Baca SelengkapnyaPengakuan Ibu di Bekasi Bunuh Anaknya Pakai Pisau saat Tidur Karena Dapat Bisikan Gaib
Ibu di Bekasi tega menikam anak kandungnya yang masih berusia 5 tahun karena bisikan gaib.
Baca SelengkapnyaHendak Ditangkap karena Miliki Senjata Rakitan, Pria di Kupang Bakar Diri dalam Rumah
NS (40), buruh serabutan di Kelurahan Penkase Oeleta, Kecamatan Alak, NTT, nekat melakukan aksi bakar diri saat akan ditangkap karena memiliki senjata api.
Baca SelengkapnyaMenteri Basuki Pastikan Tidak Ada Kerusakan di Terowongan Tol Cisumdawu hingga Waduk Jatigede
Basuki meninjau lokasi terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Rabu (3/1) malam.
Baca SelengkapnyaSengketa Lahan Berujung Maut, Bapak dan Dua Anak di OKU Tega Bunuh Wanita Tua
Seorang pria dan dua anaknya tega membunuh seorang wanita tua HA (62) di Kedaton, Ogan Komering Ulu. Pembunuhan ini dilatarbelakangi sengketa lahan.
Baca SelengkapnyaBea Cukai Tangkap Kapal Pembawa Ratusan Kantong Pakaian Bekas Impor di Riau, 2 Orang Jadi Tersangka
Bea Cukai Riau kembali menangkap kapal pembawa pakai bekas impor yang masuk ke wilayah Indonesia
Baca Selengkapnya