3 Kamera Trap Dipasang untuk Ungkap Makhluk Misterius Resahkan Warga Agam
Merdeka.com - Tiga kamera trap atau penjebak dipasang di lokasi munculnya diduga makhluk misterius yang meresahkan warga Palembayan Tangah, Nagari IV Koto Pelembayan, Kecamatan Palembayan, semenjak beberapa minggu lalu. Pemasangan kamera ini dilakukan oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat melalui Resor Agam.
"Tiga kamera penjebak itu kita pasang di tempat munculnya dan lokasi jejak ditemukan," kata Kepala Resor Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Agam, Ade Putra di Lubukbasung, Sabtu (5/6). Dikutip dari Antara.
Kamera pertama dipasang di Gantiang Jorong Pasa Palambayan, kamera kedua dan tiga dipasang di Lakuak Jorong Palembayan Tangah.
Pemasangan kamera itu untuk mendapatkan gabaran visual terkait penampakan yang dilaporkan warga. Dengan cara itu maka mendapatkan kepastian makhluk yang selama ini menghebohkan warga.
"Kamera kita pasang selama tujuh hari dan tidak menutup kemungkinan akan ditambah," katanya.
Apabila kamera berhasil menangkap gambar visual, maka akan dilakukan penanganan.
Terkait informasi beredar di masyarakat bahwa makhluk jadi-jadian, Resor KSDA Agam tidak mau berkomentar. Pemasangan kamera itu setelah mendapat laporan dari Jorong Palembayan Tangah terkait keresahan warga.
Mendapat laporan itu, Resor KSDA Agam menurunkan petugas untuk wawancara dengan warga melihat dan identifikasi lapangan pada Kamis (27/5).
Saat identifikasi lapangan petugas menemukan jejak beruang madu, cakaran dan kotoran satwa tersebut.
"Berkemungkinan makhluk itu beruang madu berdasarkan jejak kaki, cakaran dan kotoran. Kita kembali mendapat laporan warga melihat satwa itu" katanya.
Wali Jorong Palembayan Tangah, Khairul Amri mengakui kemunculan makhluk itu semenjak beberapa bulan lalu.
Keberadaan makhluk itu meresahkan warga di Lakuak, Balai Kamih, Kampung Lurah dan Gantiang.
Warga merasa resah setelah salah seorang warga atas nama Darwis melihat makhluk itu.
"Darwis melihat makhluk itu berwarna hitam dan berbau busuk saat pulang dari warung," katanya.
Wakil Bupati Agam, Irwan Fikri mengapresiasi Resor KSDA Agam dalam menyikapi keresahan warga semenjak beberapa bulan lalu. Dengan pemasangan kamera itu, bisa mendapatkan titik temu keresahan warga tersebut.
"Kita berharap kerja keras Resor KSDA Agam membuahkan hasil," katanya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Latif merinci sejumlah pelanggaran Gage pada saat arus mudik lebaran sebanyak 4.201 pemudik.
Baca SelengkapnyaPenerapan ganjil genap dimulai saat arus mudik dimulai pada tanggal 5 April-16 April.
Baca SelengkapnyaWalaupun sudah dipotong dan diruwat, beberapa anak rambut gimbalnya tetap tumbuh hingga menginjak dewasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aksi perampokan di Tambun Bekasi berhasil terekam kamera pengawas CCTV.
Baca SelengkapnyaKamera keamanan ini berbasis AI yang bisa mendeteksi orang asing yang ingin berbuat jahat.
Baca SelengkapnyaSaking kencangnya putaran angin, material dan sampah tersapu dan beterbangan berhamburan ke udara
Baca SelengkapnyaAncaman banjir masih terus membayangi Ibu Kota Jakarta, terlebih ketika musim penghujan tiba.
Baca SelengkapnyaKamera terdiri dari tiang baja dengan silinder tembaga di atasnya.
Baca Selengkapnya