2 Dari 7 Begal Beraksi di Jalan Sutrisno Medan Ditangkap
Merdeka.com - Dua dari tujuh anggota kawanan begal yang terekam kamera CCTV saat beraksi di Jalan Sutrisno, Medan, beberapa waktu lalu diringkus polisi. Dua penadah hasil kejahatan itu juga diamankan bersama barang bukti dua sepeda motor.
Berdasarkan informasi dihimpun, salah seorang tersangka yang ditangkap yakni Syawaluddin Nasution alias Syawal (23), yang merupakan pimpinan kawanan begal sekaligus eksekutor dalam aksi kejahatan itu. Warga Jalan Letda Sujono ini disebutkan mencoba melakukan perlawanan, sehingga petugas menembak kaki kanannya.
"Tersangka ini merupakan resisivis. Kita terpaksa memberikan tindakan tegas terukur karena yang bersangkutan mencoba kabur saat ditangkap," kata Kombes Andi Rian Djajadi, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Rabu (6/2).
Seorang pelaku begal lainnya, yakni MRP (16), merupakan seorang pelajar. Saat beraksi warga Jalan M Yakub, Medan Perjuangan itu turut mengejar korban.
Dua orang lainnya yang ditangkap disangka sebagai penadah dua sepeda motor hasil kejahatan kawanan begal itu. Keduanya yakni Muhammad Zulkarnain Lubis alias Ucok (45), warga Jalan Gambir, Pasar VIII, Tembung, dan Hanafi alias Nafi (35), warga Jalan Ar Ridho, Bandar Klippa. Dari keduanya disita 1 unit Honda Beat dan Honda Scoopy.
Sebelumnya, video aksi begal di Jalan Sutrisno, Medan, Senin (28/1) sekitar pukul 02.49 Wib, terekam kamera pengawas dan banyak dibagikan di media sosial. Pada rekaman tampak pasangan yang mengendarai sepeda motor dipepet para pelaku. Korban sempat berusaha mengelak dan banting setang ke kanan untuk melompati pembatas jalan.
Roda depan telah lewat, tapi sepeda motornya menyangkut di pembatas jalan. Pasangan itu pun meninggalkan sepeda motornya yang kemudian dirampas pelaku.
Petugas kepolisian kemudian menyelidiki kasus ini. Timsus Anti Begal Polda Sumut pun dikerahkan dan menangkap 2 pelaku dan 2 penadah.
Dari penyelidikan diketahui, para pelaku yang merampas sepeda motor di Jalan Sutrisno berjumlah 7 orang. Sebelum beraksi di tempat itu, mereka juga melakukan tindakan serupa di Jalan Sei Belutu, Medan.
"Masih ada 5 tersangka lainnya yang kita buru. Mereka diduga sudah kabur ke luar kota," sebut Andi. Kelima tersangka yang diburu masing-masing MIR alias I, MRS alias R, Ra, A, dan T.
Para pelaku ini diketahui menjual sepeda motor korban ke penadah dengan harga Rp 3 juta hingga Rp 4 juta. Dua orang yang menadah hasil kejahatan itu pun ditangkap.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca SelengkapnyaBrigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaWarga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah mulai mengumpulkan bukti-bukti seperti rekaman CCTV dan lainnya.
Baca SelengkapnyaSalah satu dari mobil itu ada yang kaca belakangnya sampai pecah.
Baca SelengkapnyaDari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca SelengkapnyaAnak-Anak di Inggris Beri Pesan Dukungan untuk Anak-Anak Palestina dalam Unjuk Rasa di London
Baca Selengkapnya