158 Ribu Keluarga di Kota Tangerang Sudah Terima BST
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mengklaim kepada 158 ribu KK sudah menerima Bantuan Sosial Tunasi ( BST) dari Kementerian Sosial RI. Jumlah itu sekitar 93 persen dari total 169 ribu keluarga yang berhak menerimanya.
"Sementara itu bantuan beras baru disalurkan kepada 4.400 KK atau sebesar 13 persen," ucap Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang Ricky Fauzan dikonfirmasi, Rabu (4/8).
"Pendistribusian kedua bantuan tersebut dilaksanakan bersama PT Pos Indonesia. Memang untuk bantuan beras angkanya masih sedikit, dikarenakan pemindahan kemasan dari beras ukuran 50 kilogram menjadi 10 kilogram, karena nantinya setiap KK akan menerima 10 kilogram beras," jelas Ricky.
Selain bantuan yang diberikan pemerintah pusat, Pemkot Tangerang juga memberikan bantuan yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tangerang. Bantuan itu dibagikan kepada keluarga yang anggota keluarganya terkonfirmasi Covid-19, baik yang melakukan isolasi mandiri maupun di rumah sakit atau Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT).
"Di tahap satu mulai tanggal 11 sampai 24 Juli 2021 ada sekitar 1.500 KK yang kita berikan bantuan. Dan untuk tahap dua dimulai dari tanggal 25 Juli – 8 Agustus 2021 yang baru terdaftar melalui aplikasi SI Gacor baru sekitar 1.000 KK, data tersebut akan terus kita pantau dan update,” terang Ricky.
Selanjutnya, dia berjanji akan meluncurkan bantuan tunai dengan nama Tangerang Peduli Sesama. Melalui pogram bantuan tersebut, masyarakat Kota Tangerang yang terdata bakal memperoleh bantuan sebesar Rp300 ribu per KK.
"Bantuan Rp300 ribu per KK ini khusus untuk masyarakat yang namanya sudah tercantum pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) tetapi belum menerima bantuan sepanjang tahun 2021. Cuma, ini masih berproses mudah-mudahan awal minggu Agustus ini bisa terlaksana,” jelas Ricky.
Selain itu, Dinsos Kota Tangerang juga bakal memberikan bantuan kepada 1.300 anak yatim di Kota Tangerang.
"Anak yatim akan kita beri sembako, berupa minyak, beras, lauk dalam kemasan kaleng, dan susu. Ini dibagikan ke rumah-rumah anak yatim secara individual dan kita juga berikan kepada yayasan," ucapnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para penerima berdasarkan data Pemkot Bontang melalui Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos PM).
Baca SelengkapnyaPemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penerima akan mendapatkan bantuan sebesar Rp600.000 per keluarga dan diberikan secara bertahap selama tiga bulan.
Baca SelengkapnyaDari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.
Baca SelengkapnyaDinas Sosial Kota Tangerang Selatan mengakui tidak teliti dalam pemberian paket bantuan bagi masyarakat korban banjir.
Baca Selengkapnya10 Sertipikat dibagikan secara door to door oleh Hadi Tjahjanto dan 30 sertipikat lainnya dibagikan secara ngariung.
Baca SelengkapnyaJokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.
Baca SelengkapnyaBantuan BLT Mitigasi akan diberikan kepada masyarakat yang telah terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Baca Selengkapnya