10 dari 29 Pasien Positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya Dinyatakan Sembuh
Merdeka.com - Jumlah pasien positif Covid-19 yang sembuh di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat terus mengalami peningkatan. Sampai Senin (27/4), dari total 29 kasus positif Covid-19, 10 di antaranya dinyatakan sembuh.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat menyebut bahwa pasien yang dinyatakan sembuh berdasarkan hasil tes swab.
"10 orang yang sudah sembuh sampai hari ini dipastikan hasil tes swab-nya negatif. Mudah-mudahan nanti nambah lagi yang sembuhnya," kata Uus kepada wartawan, Senin (27/4).
Sedangkan Dinkes Kota Tasikmalaya masih menunggu hasil tes swab pasien lainnya yang telah dikirimkan ke laboratorium. Dia berharap agar hasil laboratorium tersebut negatif sehingga pasien yang sembuh di Kota Tasikmalaya terus bertambah.
Di Kota Tasikmalaya terdapat 29 kasus positif Covid-19, 11 di antaranya diketahui positif melalui tes swab dan 18 lainnya melalui rapid test. Dari 29 kasus pasien positif Covid-19 itu, 10 orang dinyatakan sembuh, 16 lainnya dalam perawatan, dan tiga pasien meninggal dunia.
Untuk jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) terdapat 27 orang, di mana 22 pasien selesai pengawasan, tiga dalam pengawasan, dan dua lainnya meninggal dunia. Sedangkan jumlah orang dalam pemantauan (ODP) 1.094 orang, 821 di antaranya selesai pemantauan dan 273 lainnya masih dalam pemantauan.
Untuk jumlah kasus orang tanpa gejala (OTG) berjumlah 328 orang, 219 selesai pemantauan dan 109 masih dalam pemantauan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaKemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaSampah Sisa Perayaan Tahun Baru di Jakarta Capai 130 Ton, Terbesar setelah Pandemi Covid
jumlah sampah yang terkumpul selama malam perayaan tahun baru 2024 di Jakarta mencapai 130 ton.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaIstighosah di Jawa Timur, Siti Atikoh Bicara Pencegahan Polio
Pemerintah dinilai kecolongan lantaran sibuk dengan pencegahan pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaSejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman
Peningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaPasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca Selengkapnya