Merdeka.com - Tes kebugaran jasmani adalah sesuatu yang sangat menyenangkan untuk dilakukan. Guru-guru olahraga yang ada di sekolah juga sering mengajarkan tentang cara melakukan tes ini. Bukan tanpa alasan gurumu sering menyuruh untuk melakukan tes ini. Ada beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan kalau melakukan tes ini, yaitu:

Mengukur kemampuan diri sendiri Mengetahui kondisi tubuh Melihat perkembangan yang sudah dicapai Meningkatkan prestasi

Tes kebugaran jasmani ini dilakukan dengan 5 kali tes, yaitu lari cepat 60 meter, pull up, sit up, loncat tegak dan lari jauh. Ada beberapa alat dan fasilitas yang dibutuhkan dalam melakukan tes ini, yaitu:

Lintasan lari atau bisa juga memakai lapangan datar yang nggak licin.

Stopwatch Bendera start Nomor punggung Palang utama Papan 30 x 150 cm yang hitam Kapur Penghapus Alat tulis dan formulir pengisian

Pelaksanaan tes lari ini dilakukan satu persatu. Sebagai contoh, yuk kita bahas tentang pelaksanaan lari cepat dan pull up. Para siswa akan berdiri di belakang garis start. Setelah guru memberikan petunjuk, pelari akan memulai larinya. Setelah menginjak garis finish, stopwatch akan dihentikan.

Lain lagi dengan pull up. Para siswa akan menggantung di palang sampai kepala, badan dan tungkai benar-benar lurus. Dua lengan akan lurus dan dibuka selebar bahu. Setelah itu, para siswa akan mengangkat tubuhnya dengan menekuk siku sampai dagu melewati palang tunggal. Lakukan gerakan itu tanpa istirahat selama 30 detik.

Nah, sekarang kamu sudah tahu tentang bagaimana cara melakukan tes kebugaran jasmani dan apa saja manfaat yang akan kamu dapatkan.

(mdk/iwe)