Menelisik Jejak Kiai Hasan Genggong, Ulama yang Beri Doa Unik untuk Penjajah
Merdeka.com - Setiap tahun, haul KH. Mohammad Hasan atau yang dikenal luas sebagai Kiai Hasan Genggong di Probolinggo, Jawa Timur yang diperingati setiap 11 Syawal selalu ramai dihadiri kaum muslim. Pemilik nama kecil Ahsan bin Syamsudin itu lahir di Sentong, Krejengan, Probolinggo pada 27 Rajab 1259 Hijriyah atau 23 Agustus 1840 Masehi.
Semasa hidupnya, ulama ini memiliki sejumlah keistimewaan. Sosoknya juga menjadi panutan bagi banyak orang pada zamannya. Kiai Hasan mengabdikan hidupnya untuk mengasuh Yayasan Pendidikan Pesantren Zainul Hasan Genggong pada periode 1865 hingga 1952, seperti dilansir pzhgenggong.or.id.
Kini, yayasan pendidikan yang diteruskan oleh para keturunannya semakin dikenal luas di kalangan masyarakat, khususnya di Probolinggo dan Jawa Timur. Menariknya, ulama ini pernah memberikan doa pada penjajah Belanda dulu.
Keistimewaan Kiai Hasan
©2021 Merdeka.com/pzhgenggong.or.id
Keistimewaan Kiai Hasan Genggong sudah tampak sejak ia masih di dalam kandungan sang ibu. Konon, ketika hamil sang ibu bermimpi menelan bulan, mimpi itu diartikan jika kelak anak dalam kandungannya akan menjadi orang yang mulia.
Sementara itu, Kiai Syamsuddin ayahnya juga mengalami hal unik serupa sang istri. Suatu ketika, Kiai Syamsuddin mengisi ceramah di desa lain dan pulang larut malam.
Di jalan mendaki, Kiai Syamsuddin melihat cahaya dari kejauhan memancar dari arah timur. Rupanya, sinar itu berasal dari rumahnya. Saat sang ayah sampai rumah, Kiai Hasan Genggong rupanya sudah lahir.
Beri Doa Unik pada Penjajah
©2021 Merdeka.com/pzhgenggong.or.id
Kiai Hasan Genggong kemudian menjadi santri angkatan pertama yang berguru pada Kiai Kholil Bangkalan, Madura. Pada 1860, ia turut mendirikan pondok pesantren yang diasuh Kiai Kholil, seperti dilansir NU Online, 7 Juli 2017.
Ketika menjadi santri dari Kiai Nawawi Banten di Mekkah, Kiai Hasan Genggong sempat bermimpi bertemu Rasulullah Muhammad SAW. Dalam mimpinya, ia memohon supaya Rasulullah menginjak kepalanya sebagai andalan di akhirat kelak. Rasulullah bersedia melakukannya.
Pada zaman penjajahan Belanda, Kiai Hasan Genggong pernah mendapat kunjungan dari Charles Olke van der Plas dan rombongannya. Saat itu, van der Plas menjabat sebagai gubernur kawasan Jawa Timur. Ia meminta Kiai Hasan Genggong berkenan mendoakannya.
Kiai Hasan pun mengabulkan permintaan tamunya itu. Doa yang dipanjatkan ialah Doa Qunut. Pilihan doa itu bukan tanpa alasan, menurut Kiai Hasan, Doa Qunut dipanjatkan supaya van der Plas dan rombongan yang saat itu menjajah Indonesia bisa segera mendapatkan hidayah.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu doa yang dianjurkan untuk dibaca dalam keseharian kita adalah doa naik kendaraan. Dengan membacanya, kita mengharapkan perlindungan dan ampunan-Nya.
Baca SelengkapnyaSelain berhati-hati, orang yang beriman sebaiknya memanjatkan doa sebelum menaiki kendaraan dan melakukan perjalanan.
Baca SelengkapnyaBukan hanya menjadi bentuk amal perlindungan, doa ini berfungsi sebagai permohonan untuk dihindarkan dari niat jahat manusia dan ancaman ragam hewan liar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Niat dibaca agar puasa yang dilakukan mendapatkan pahala yang maksimal. Dan doa buka puasa dibaca sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah.
Baca SelengkapnyaBaca doa agar perjalanan senantiasa lancar dan sampai di tujuan dengan selamat.
Baca SelengkapnyaDoa masuk kamar mandi untuk memohon perlindungan dari setan, dan juga untuk mendekatkan diri kepada-Nya.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 9 doa cepat dapat kerja yang bisa diamalkan agar dapat kerjaan yang halal dan berkah.
Baca SelengkapnyaKetika membaca doa sebelum bepergian, kita mencari perlindungan dari segala kemungkinan bahaya atau kecelakaan yang mungkin terjadi.
Baca SelengkapnyaBacaan doa perjalanan jauh berikut ini bisa Anda lafalkan saat bepergian.
Baca Selengkapnya