Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Harus Waspada, Ini Bahaya Fenomena

Harus Waspada, Ini Bahaya Fenomena "Arus Balik" di Pantai Sepanjang Gunungkidul

Adanya arus balik bisa membahayakan wisatawan yang bermain di pinggir pantai

Tim Pencarian dan Penyelamatan Satuan Perlindungan Masyarakat Wilayah II Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) melakukan penelitian mengenai “rip current” atau “arus balik” yang terjadi di perairan laut wilayah tersebut.

Harus Waspada, Ini Bahaya Fenomena

Sekretaris Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi II Pantai Baron, Surisdiyanto, mengatakan bahwa arus balik itu ditemukan di Pantai Sepanjang. Keberadaannya terkonsentrasi pada sebuah jalur sempit yang memecah zona empasan gelombang hingga melewati batas zona gelombang pecah.

Harus Waspada, Ini Bahaya Fenomena
Harus Waspada, Ini Bahaya Fenomena

Surisdiyanto menjelaskan tim dari UGM menggunakan cairan berwarna hijau di sisi timur dan barat Pantai Sepanjang. Setelah cairan dilemparkan ke tepi pantai maka akan tertarik oleh arus laut. Pada titik itu diketahui ada dua lokasi arus balik.

Harus Waspada, Ini Bahaya Fenomena

Lebih lanjut, Sekretaris Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi II Pantai Baron itu mengatakan bahwa arus balik sangat membahayakan bagi wisatawan yang mandi di bibir pantai. Terlebih jika pengunjung nekat bergerak ke tengah sehingga dapat menyebabkan kecelakaan maut.

Harus Waspada, Ini Bahaya Fenomena

Hasil penelitian yang telah dilakukan akan digunakan untuk menjadi acuan tim penyelamat untuk mengingatkan pengunjung.

 “Kami meminta kepada pengunjung untuk mematuhi imbauan petugas saat berkunjung,” katanya dikutip dari ANTARA.

Sementara itu Dosen Program Studi Sarjana Terapan Sistem Informasi Geografis Departemen Teknologi Kebumian Sekolah Vokasi UGM, Hendy Fatchurohman mengatakan, arus balik merupakan ancaman besar di seluruh dunia dan telah menelan ratusan korban. Biasanya mereka tidak mengetahui ancaman yang datang.

 “Arus ini lebarnya sangat sempit tapi sangat kuat untuk menarik ke lautan. Jadi dia terbentuk di sekitar garis pantai,” kata Hendy.

Hendy menambahkan, arus balik di Gunungkidul memiliki tipe menetap. Untuk sisi barat sedikit berbeda meskipun bisa dipengaruhi arus dasar perairan, namun lebih dipengaruhi tebing sisi barat. Lalu ada pula arus balik karena ada pembatas, biasanya arus balik tersebut berbelok di sekitar tebing.

“Kalau lebih jauh datanya masih kita olah seperti kecepatan dan jaraknya sejauh dari bibir pantai masih kita proses nanti,” ujarnya.

Harus Waspada, Ini Bahaya Fenomena "Arus Balik" di Pantai Sepanjang Gunungkidul

Artikel ini ditulis oleh
Shani Ramadhan Rasyid

Editor Shani Ramadhan Rasyid

Reporter
  • Alieza Nurulita Dewi
  • Shani Rasyid

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Waspadai Penerimaan Cukai Rokok Anjlok Gara-Gara Ini

Pemerintah Waspadai Penerimaan Cukai Rokok Anjlok Gara-Gara Ini

Pemerintah mencatat adanya fenomena masyarakat beralih ke rokok murah.

Baca Selengkapnya icon-hand
Air Tak Menyatu, Begini Penampakan Unik Perbatasan Sungai dan Danau Toba

Air Tak Menyatu, Begini Penampakan Unik Perbatasan Sungai dan Danau Toba

Fenomena unik, pertemuan air sungai dengan air Danau Toba yang tidak dapat menyatu.

Baca Selengkapnya icon-hand
Fenomena Ubur-Ubur Beracun Muncul di Pantai Sanur, Ini Dampaknya Jika Tersentuh Manusia

Fenomena Ubur-Ubur Beracun Muncul di Pantai Sanur, Ini Dampaknya Jika Tersentuh Manusia

Masyarakat yang hendak berwisata, khususnya mandi di Pantai Sanur agar lebih waspada

Baca Selengkapnya icon-hand
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Hati-Hati, Seseorang Ajak Golput Ternyata Terancam Denda 36 Juta dan Dipenjara 3 Tahun!

Hati-Hati, Seseorang Ajak Golput Ternyata Terancam Denda 36 Juta dan Dipenjara 3 Tahun!

Ternyata seseorang yang mengajak orang lain bersikap golput di Pemilu 2024 bisa terancam pidana dan denda.

Baca Selengkapnya icon-hand
Kok Bisa Ya Manusia Menangis Saat Sedang Sedih?

Kok Bisa Ya Manusia Menangis Saat Sedang Sedih?

Menangis adalah fenomena yang lumrah dialami manusia. Kok bisa

Baca Selengkapnya icon-hand
Sumber Air Daerah Lain Kekeringan saat Kemarau, Sumur di Demak Ini Malah Luber

Sumber Air Daerah Lain Kekeringan saat Kemarau, Sumur di Demak Ini Malah Luber

Fenomena ini mengundang perhatian warga karena dinilai tidak lazim.

Baca Selengkapnya icon-hand
Mengenal Fenomena Bladu, Bikin Ikan Bengawan Solo Mabuk

Mengenal Fenomena Bladu, Bikin Ikan Bengawan Solo Mabuk

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan kabupaten lain untuk mengatasi pencemaran di Sungai Bengawan Solo.

Baca Selengkapnya icon-hand