Merdeka.com - Pandemi virus corona membuat banyak tempat wisata tutup sementara waktu. Hal ini merupakan salah satu upaya menekan dan memutus rantai penyebaran Covid-19. Serta sejalan dengan penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Salah satu dari sekian banyak tempat wisata yang tutup untuk umum adalah museum-museum di seluruh Indonesia. Tapi, tak perlu khawatir bagi kamu yang tetap ingin refreshing menikmati koleksi-koleksi di berbagai museum. Sebab, kamu bisa menjajal virtual traveling tanpa harus keluar rumah dan berkerumun loh.

Kini kamu dapat memanfaatkan teknologi virtual tour yang disediakan beberapa museum yang ada di Yogyakarta. Fasilitas tersebut dimanfaatkan pengelola museum Yogyakarta untuk menarik minat wisatawan berkunjung dan menikmati koleksi museum.

Berikut deretan museum di Yogyakarta yang bisa dikunjungi secara virtual dari rumah seperti dirangkum Merdeka.com dari berbagai sumber, Rabu (22/9).

1. Museum Sonobudoyo.

Museum Sonobudoyo merupakan museum sejarah kebudayaan Jawa. Museum yang terletak di tepi Alun-Alun Utara Yogyakarta ini menyimpan koleksi mengenai budaya dan sejarah Jawa yang cukup lengkap. Selama PPKM, kamu bisa mengunjungi museum Sonobudoyo secara virtual secara dan gratis. Penyajian kunjungan virtual museum ini juga tidak kalah menarik, yakni dengan 360 derajat view video.

Meskipun tidak mencantumkan keterangan koleksi secara detail, tetapi ada fitur backsound yang dapat dinyalakan, sehingga suasana berkunjung langsung tetap terasa. Untuk berkunjung secara virtual bisa mengakses https://jogja360.net/museum/03/2021/virtual-tour-museum-sonobudoyo/.

2. Museum Affandi.

Pencinta seni, terutama seni lukis, masih bisa melakukan kunjungan ke galeri seni museum Affandi meski dari rumah. Museum Affandi membuka kunjungan virtual yang diselenggarakan Galeri Nasional Indonesia.

Saat ini, museum ini dapat dinikmati di mana pun berada melalui smartphone atau komputer Anda. View 360 derajat dapat menggambarkan kemegahan galeri seni maestro Affandi. Kunjungan virtual museum seni ini digelar tanpa memungut biaya kok.

Selain itu, kunjungan virtual ini menyajikan gambar-gambar koleksi yang ada di museum disertai keterangannya secara rinci dan interaktif, sehingga akan terasa seperti mengunjungi museum seni ini secara langsung. Untuk berkunjung secara virtual bisa mengakses https://www.360indonesia.id/gallery-nasional-affandi/.

3. Museum Benteng Vredeburg.

Kondisi pandemi Covid-19 dan pemberlakuan PPKM membuat pengelola Museum Benteng Vredeburg harus memutar otak agar masyarakat tetap dapat menikmati museum ini. Pengelola bersama-sama dengan kementerian terkait membangun fasilitas kunjungan virtual Museum Vredeburg.

Kunjungan virtual ini dibuka untuk umum secara gratis selama 24 jam dari Senin hingga Minggu. Kunjungan virtual ini dilengkapi view 360 derajat, denah, foto koleksi yang dilengkapi keterangan sejarah.

Museum Benteng Vredeburg ini memiliki banyak koleksi bersejarah, antara lain, empat ruangan diorama yang menggambarkan sejarah panjang Indonesia, mulai dari perang Diponegoro hingga Orde Baru. Museum virtual di Yogyakarta ini dikemas dengan menarik dan dilengkapi game edukatif sehingga pengunjung tidak bosan. Tertarik? Bisa langsung akses melalui https://virtualtourvredeburg.id/.

4. Museum Sandi Negara.

Museum sandi negara ini merupakan museum kriptologi satu-satunya di Indonesia. Museum ini didirikan dengan tujuan sebagai salah satu bentuk media penanaman nilai patriotisme.

Museum ini dapat dikunjungi secara virtual tanpa memungut biaya sepeserpun lho. Museum ini berdiri atas prakarsa bersama antara Kepala Lembaga Sandi Negara RI, Mayjen TNI Nachrowi Ramli dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X, pada 2006.

Selain menghadirkan koleksi museum secara detail secara virtual, pengunjung juga bisa belajar membuat sandi sederhana. Untuk mengakses kunjungan virtual bisa mengklik https://jogja360.net/museum/03/2021/virtual-tour-museum-sandi/.

Reporter: Azizta Laksa Mahardikengrat