Djarot sebut donor darah perbuatan mulia
Merdeka.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat ikut memeriahkan hari Pancasila di Taman Waduk Pluit, Jakarta Utara, Kamis (1/6). Dia tiba di lokasi bersama istri dan anaknya tepat pukul 14.45 Wib, langsung menuju tenda kesehatan.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, Djarot berkeliling di dalam tenda dan menanyakan para warga yang hadir dalam acara tersebut. Dia mengatakan kepada pendonor darah yang hadir bahwa perbuatannya tersebut sangat mulia.
"Sudah berapa kali donor darah ? Baru pertama kali ya ? Bagus, teruskan ya. mengatakan kepada pendonor darah yang hadir bahwa perbuatannya tersebut sangat mulia. Bagi yang sering donor darah perbuatan kalian mulia, saya sangat apresiasi," katanya di lokasi, Kamis (1/6).
Mantan Wali Kota Blitar ini menyempatkan keliling ke beberapa area. Salah satunya tempat potong rambut gratis dan pengobatan gigi. Tak jarang dia melayani warga yang memintanya berswafoto.
Dalam acara yang diselenggarakan oleh Menara Indonesia Kuat dan Palang Merah Indonesia (PMI) ini banyak dihadiri warga sekitar Waduk Pluit. Banyak juga stan pedagang yang berjualan di lokasi dan juga stan pengobatan gratis untuk warga yang datang merayakan hari lahir Pancasila.
Tak jarang pula warga yang hadir memanggil nama politisi PDI Perjuangan itu sambil berteriak 'merdeka'. Djarot pun melayani dengan ramah saat warga mengajaknya berswafoto di lokasi.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Walau usianya masih di bawah umur, mereka rela menyisihkan tabungannya demi membantu orang lain.
Baca SelengkapnyaKedua orangtua Bintara tersebut tak bisa menghadiri pelantikan sang putra tercinta.
Baca SelengkapnyaBerikut kumpulan kata-kata untuk Ibu yang baru melahirkan dengan penuh pesan menyentuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"Kalau misalkan diperintahkan, saya sebagai mantan prajurit saya siaplah apapun," kata Dudung
Baca SelengkapnyaOrang ini disebut sebagai orang terkaya sepanjang masa, sepanjang sejarah manusia.
Baca SelengkapnyaTernyata, memotret orang lain yang sedang tertidur diam-diam sebagai bahan lucu-lucuan bisa dipidana sampai 12 tahun.
Baca SelengkapnyaTelah lama hilang, namun jejak-jejak yang menjadi bukti keberadaan Selat Muria di masa lampau masih dapat dijumpai kini.
Baca SelengkapnyaDasyatnya Banjir Lahar Semeru, Putus Jembatan Hingga buat Ratusan Warga Mengungsi
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca Selengkapnya