GDP adalah Gross Domestic Product, Berikut Definisi dan Manfaatnya
Merdeka.com - Pertumbuhan ekonomi merupakan masalah perekonomian suatu negara dalam jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi mengukur prestasi dari perkembangan suatu perekonomian dari suatu periode ke periode berikutnya. Dari periode ke periode lainnya kemampuan suatu negara untuk menghasilkan barang dan jasa akan meningkat yang disebabkan oleh faktor-faktor produksi yang selalu mengalami pertambahan dalam jumlah dan kualitasnya.
Salah satu tolok ukur pertumbuhan suatu negara dapat dilihat dari GDP (Gross Domestic Product) yang merupakan statistika perekonomian yang paling diperhatikan karena dianggap ukuran tunggal terbaik mengenai kesejahteraan rakyat. Hal yang mendasarinya tak lain karena GDP dapat mengukur dua hal pada saat bersamaan yaitu total pendapatan semua orang dalam perekonomian dan total pembelanjaan negara untuk membeli barang dan jasa hasil perekonomian.
Dalam rangka lebih memahami GDP, berikut ini informasi lengkap mengenai GDP adalah Gross Domestic Product, lengkap dengan definisi dan manfaatnya telah dirangkum merdeka.com melalui bi.go.id dan zenius.net.
Definisi GDP Menurut Para Ahli
1. BI Institute
GDP (Gross Domestic Product) atau juga sering disebut PDB (Produk Domestik Bruto) merupakan ukuran pendapatan dan pengeluaran sebuah ekonomi, mengabaikan pendapatan yang diterima dari atau dibayar kepada non residen. Selain itu, PDB juga merupakan total nilai pasar semua barang dan jasa yang diproduksi dalam suatu negara dalam jangka waktu tertentu.
Untuk Perekonomian secara keseluruhan, pendapat harus sama dengan pengeluaran karena setiap transaksi ada pembeli dan penjual, dan setiap dolar pengeluaran oleh pembeli adalah dolar pendapatan untuk penjual.
2. Mankiw
GDP merupakan statistika perekonomian yang paling diperhatikan karena dianggap sebagai ukuran tunggal terbaik mengenai kesejahteraan masyarakat.
Hal yang mendasarinya karena GDP mengukur dua hal pada saat bersamaan: total pendapatan semua orang dalam perekonomian dan total pembelanjaan negara untuk membeli barang dan jasa hasil dari perekonomian.
Alasan GDP dapat melakukan pengukuran total pendapatan dan pengeluaran dikarenakan untuk suatu perekonomian secara keseluruhan, pendapatan pasti sama dengan pengeluaran.
Manfaat GDP
Sebagai suatu alat ukur perekonomian, PDB memiliki beberapa manfaat di antaranya yaitu:
- Mengukur laju pertumbuhan ekonomi nasional sudah sejauh mana dan apa saja yang masih perlu ditingkatkan.
- Membandingkan kemajuan ekonomi antar negara untuk mengetahui negara mana yang memiliki perekonomian terkuat.
- Mengetahui struktur perekonomian suatu negara, untuk mengetahui sektor mana yang memerlukan perbaikan.
- Sebagai landasan perumusan kebijakan pemerintah. Dalam hal ini PDB seringkali diartikan sebagai indikator dari kesejahteraan suatu negara. Angka PDB yang tinggi diartikan dengan tingginya angka produksi. Tingginya angka produksi dihubungkan kepada daya beli masyarakat yang juga tinggi.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Diyakini Bakal Naik Usai Pemilu 2024
Terdapat empat aspek yang dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi di Indonesia ke depan.
Baca SelengkapnyaData BPS: Ekonomi Indonesia Salip AS dan Jepang, Tapi Keok dari China dan India
Pertumbuhan ekonomi Indonesia tersebut relatif lebih baik dibandingkan sejumlah negara mitra dagang seperti Amerika Serikat dan Jepang.
Baca SelengkapnyaEkonomi Anjlok, Jepang Resmi Masuk Resesi
Padahal ekonom memprediksi angka PDB Jepang kali ini jauh di bawah perkiraan median pertumbuhan sebesar 1,4 persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kinerja Perekonomian Indonesia 2023 Solid, OJK: Dipicu Belanja untuk Pembangunan IKN
Salah satu faktor kinerja positif perekonomian nasional yaitu belanja untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Baca SelengkapnyaTargetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen, Ganjar Tak Hanya Andalkan BUMN
Ganjar yakin pertumbuhan ekonomi akan didominasi oleh sektor UMKM.
Baca SelengkapnyaDPR Apresiasi Langkah Kejagung Masukkan Kerugian Ekonomi Negara dalam Kasus Korupsi
Penghitungan kerugian ekonomi negara bisa menjadi pertimbangan hakim dalam memutus perkara korupsi.
Baca SelengkapnyaMengenal Pengertian Produksi, Tujuan, Jenis, dan Prosesnya
Produksi adalah proses mengubah input, seperti bahan mentah, tenaga kerja, dan modal, menjadi output, yang dapat berupa barang atau jasa.
Baca SelengkapnyaDidorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024
penyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaSurvei LSI: 38,1 Persen Publik Nilai Ekonomi Nasional Buruk, 37.9% Anggap Penegakan Hukum juga Buruk
Survei LSI: 38,1 Persen Publik Nilai Ekonomi Nasional Buruk, 37.9% Anggap Penegakan Hukum juga Buruk
Baca Selengkapnya