Merdeka.com - Hewan dapat dikategorikan berdasarkan makanan yang mereka makan. Hewan yang sebagian besar memakan daging disebut karnivora. Kemudian hewan yang sebagian besar memakan tanaman disebut herbivora. Sedangkan hewan yang akan kita bahas dalam artikel kali ini adalah pemakan daging dan tanaman, yang juga disebut omnivora.

Hewan omnivora memainkan bagian penting dari rantai makanan, urutan organisme yang menghasilkan energi dan nutrisi untuk organisme lain. Setiap rantai makanan terdiri dari beberapa tingkat trofik, yang menggambarkan peran suatu organisme dalam suatu ekosistem. Dan omnivora biasanya akan menempati tingkat trofik ketiga bersama karnivora.

Hewan yang memburu hewan lain dikenal sebagai predator, sedangkan yang diburu dikenal sebagai mangsa. Karena omnivora berburu dan diburu, mereka bisa menjadi predator sekaligus mangsa.

Omnivora juga bisa menjadi hewan yang memakan sisa-sisa hewan mati. Contoh hewan omnivora dalam kasus ini, beruang yang memakan ranting dan buah beri, juga akan berburu hewan kecil dan memakan hewan mati jika.

Omnivora telah mengembangkan berbagai sifat yang dapat membantu mereka memakan tumbuhan dan hewan. Banyak omnivora, seperti manusia, memiliki campuran gigi tajam (untuk merobek jaringan otot) dan gigi geraham (untuk menggiling bahan tanaman). Namun, beberapa omnivora, seperti ayam, tidak memiliki gigi dan menelan makanannya secara utuh.

Dalam artikel berikut kami akan berikan penjelasan lebih lanjut tentang omnivora dan beberapa contoh hewan omnivora.

Karakteristik Hewan Omnivora

Omnivora adalah hewan di bumi yang bisa memakan hewan dan tumbuhan lain. Beberapa contoh hewan omnivora yang banyak dikenal antara lain adalah beruang, rakun, rubah, dan juga manusia.

Mengutip dari geeksforgeeks.org, berikut ciri-ciri hewan omnivora:

Omnivora memiliki usus yang mampu mencerna nutrisi baik dari hewan maupun tumbuhan. Omnivora terlihat tidak ramah ketika tidak ada sumber yang tersedia di sekitar lingkungannya. Omnivora memiliki perut tunggal dengan panjang yang sedang jika dibandingkan dengan karnivora dan herbivora.

Omnivora adalah pemakan paling fleksibel dari kerajaan hewan. Mereka makan tumbuhan dan daging, dan bergantung pada apa yang tersedia di lingkungannya.

Omnivora memiliki satu atau lebih ruang di perut mereka. Omnivora memiliki sistem pencernaan yang kompleks dan sangat berbeda karena hewan ini perlu hidup di semua jenis lingkungan. Jika Omnivora bergantung pada tumbuhan, sistem pencernaan melepaskan selulosa untuk pencernaan.

Contoh Hewan Omnivora

Babi

Contoh hewan omnivora yang pertama adalah babi. Babi diketahui dapat memakan daun, bunga, buah-buahan, dan apapun yang dapat mereka jangkau dengan mulutnya. Mereka juga bisa berburu binatang seperti serangga dan ikan. Untuk babi yang dibesarkan di peternakan, jagung dan kedelai adalah sebagian besar jenis makanan mereka.

Beruang

Contoh hewan omnivora yang kedua yaitu beruang. Omnivora ini akan mengkonsumsi apapun mulai dari daun, buah beri, akar, serangga, ikan, dan daging. Mereka lebih suka tanaman yang memiliki kecambah baru dan yang lebih mudah dicerna dan dikonsumsi. Selain bergizi, beruang juga memilih makanan yang lebih mudah dicerna. Mereka juga hewan oportunistik dan akan memakan apa yang tersedia.

7esl.com7esl.com

Landak

Contoh hewan omnivora yang ketiga adalah landak. Omnivora ini suka memakan jamur, beri, semangka, akar rumput, serangga serta telur burung, kodok, siput, ulat, kaki seribu, dan cacing.

Rakun

Contoh hewan omnivora yang keempat yakni rakun. Hewan ini menyukai katak, tikus, kura-kura, kelinci, muskrat, siput, kerang, dan ikan. Serangga juga merupakan salah satu favorit mereka. Makanan nabati yang mereka sukai termasuk buah beri, kacang-kacangan, dan buah-buahan.

7esl.com7esl.com

Burung Unta

Contoh hewan omnivora yang kelima yaitu burung unta. Menjadi burung terbesar di dunia, burung unta dapat mencapai berat hingga lebih dari 140 kilogram. Satu fakta mengejutkan lainnya tentang burung unta adalah bahwa mereka tidak hanya memakan tumbuhan beserta akar, biji, dan daunnya. Mereka juga memakan kadal, hewan pengerat, belalang, ular sebagai makanan daging mereka.

Opossum

Hewan ini dapat memakan hewan mati, serangga, burung, dan hewan pengerat. Mereka juga menyukai katak, telur dan biji-bijian, tumbuhan, dan buah-buahan yang menjadikan mereka omnivora. Mereka memiliki nafsu makan yang besar, terutama jika mereka sedang menyusui anak mereka.

©©shutterstock.com/Frantisek Czanner

Tupai

Hewan ini lebih menyukai kacang-kacangan, biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran serta jamur, burung kecil, reptil, atau serangga. Tupai Siberia dapat kita temukan di Eropa dan Asia. Mereka memiliki pola bulu yang cukup luar biasa. Salah satu kemampuannya adalah melebarkan pipi hingga tiga kali lipat ukurannya sehingga bisa menyimpan makanan di dalamnya.

Spider Monkey

Contoh hewan omnivora terakhir dalam artikel ini adalah spider monkey. Monyet ini akan hidup dengan memakan daun, bunga, buah-buahan, serangga, telur, dan arakhnida. Anda dapat menemukannya di Amerika Selatan dan hutan hujan tropis. Hewan ini jarang terlihat di tanah karena mereka lebih suka tinggal di atas pohon di mana tidak ada ancaman dan di mana mereka merasa aman dari pemangsa.

(mdk/ank)