Merdeka.com - Jika Anda mencari camilan rendah kalori, makanan penutup sederhana, atau sarapan cepat yang sehat, buah-buahan adalah pilihan yang sempurna. Mereka tidak hanya rendah kalori, tetapi mereka juga menjadi makanan yang akan memenuhi kebutuhan nutrisi Anda.

Buah adalah salah satu kelompok makanan padat nutrisi dan paling sehat. Buah adalah sumber serat, vitamin, antioksidan, dan air yang luar biasa. Makanan ini juga menjadi salah satu makanan berkalori rendah dan bagus untuk seseorang yang sedang berusaha menurunkan berat badan.

Meski begitu, tidak semua buah diciptakan sama. Beberapa buah mengandung gula alami dan kalori yang lebih tinggi daripada buah yang lain.

Dan dalam artikel kali ini, kami akan menyampaikan beberapa jenis buah rendah kalori yang baik untuk Anda, menurut goodto.com. Buah-buahan ini disarankan jika Anda ingin menurunkan berat badan.

Apel

©2019 Merdeka.com/Pixabay

Buah rendah kalori yang pertama adalah apel. Apel kaya nutrisi dan mengandung flavonoid yang disebut quercetin, yang dinilai dapat menurunkan risiko penyakit kronis. Untuk urusan kalori, satu apel kecil hanya mengandung sekitar 32 kalori.

“Apel adalah makanan yang sangat mudah untuk diambil saat Anda bepergian. Apel kaya akan serat, vitamin C, dan banyak antioksidan,” kata Mina, pendiri perusahaan nutraceutical Formulate Health.

Bluberi

Buah rendah kalori yang kedua adalah bluberi. Bluberi dikenal akan nutrisinya yang sangat tinggi namun rendah kalori. Dalam satu sendok makan bluberi hanya mengandung delapan kalori, jadi Anda bisa mengonsumsi tiga sendok makan, yang bahkan tidak akan mencapai 30 kalori.

“Bluberi rendah kalori dan lemak serta menyediakan serat sehat dalam jumlah yang sangat besar. Mereka juga merupakan sumber vitamin K1 yang sangat baik yang telah ditemukan untuk membantu mengurangi pembekuan darah, meningkatkan kesehatan tulang dan menyeimbangkan kadar kalsium dalam darah, ”kata ahli nutrisi Mina Khan.

StyleCraze

Buah Naga

Buah rendah kalori yang ketiga yaitu buah naga. Buah yang tampak menakjubkan ini mengandung sekitar 60 kalori per buah. Buah ini dikemas dengan serat makanan dan antioksidan dan merupakan sumber magnesium tanaman yang hebat, yang membantu mengubah makanan menjadi energi.

Mina berkata; “Buah naga mengandung sejumlah besar serat dan magnesium serta banyak antioksidan termasuk betalains yang membantu mengurangi kolesterol, flavonoid yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan hydroxycinnamates yang memiliki anti -sifat kanker.”

Buah Kiwi

Buah rendah kalori yang keempat yaitu buah kiwi. Satu buah kiwi yang sudah dikupas hanya mengandung 42 kalori. Buah kiwi juga mengandung serat makanan dan akan memberi Anda lebih banyak vitamin C daripada jeruk.

Mina menjelaskan; “Kiwi mengandung vitamin C dalam jumlah yang sangat tinggi, lebih dari jumlah yang direkomendasikan setiap hari. Mereka juga tinggi serat dan rendah kalori, menjadikannya pilihan camilan yang sangat baik untuk membuat Anda tetap bersemangat sepanjang hari. Antioksidan yang ditemukan dalam kiwi juga membantu berkontribusi pada sistem kekebalan tubuh yang sehat dan kuat. Jadi makan kiwi secara teratur dapat membantu mencegah timbulnya virus, pilek, dan penyakit umum lainnya.”

©Pexels

Jeruk

Buah rendah kalori yang kelima yakni jeruk. Jeruk berukuran sedang mengandung sekitar 62 kalori dan merupakan sumber serat, kalsium, dan vitamin A dan C yang baik.

“Jeruk juga merupakan sumber vitamin C yang bagus, dengan satu jeruk memberikan 100% asupan harian yang direkomendasikan. Selain itu, buah ini juga tinggi potassium, yang telah ditemukan dapat membantu menurunkan tekanan darah dan bahkan mengurangi gejala kecemasan dan stres,” kata Mina.

Buah Pir

Sebuah pir kecil menyediakan 85 kalori. Seperti apel, pir juga mengandung pectin, sejenis serat tanaman yang baik untuk bakteri usus, dan tembaga, yang membantu tubuh membuat sel darah merah.

“Pir menyediakan sejumlah kecil folat, provitamin A, dan niasin. Folat dan niasin penting untuk fungsi sel dan produksi energi, sedangkan provitamin A mendukung kesehatan kulit dan penyembuhan luka. Pir juga mengandung tembaga dan potasium,” kata Mina.

Nanas

©2014 Merdeka.com/shutterstock/Brent Hofacker

Buah eksotis yang lezat ini memiliki lebih sedikit berkalori daripada buah yang lain. Anda dapat menikmati dua irisan nanas segar dan hanya akan mendapatkan 84 kalori. Enzimnya juga baik untuk pencernaan.

Mina menjelaskan; “Nanas dikemas dengan berbagai vitamin dan mineral. Mereka sangat kaya akan vitamin C dan mangan yang mendukung berbagai fungsi utama dalam tubuh. Nanas juga merupakan sumber antioksidan yang baik, yang dapat mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker tertentu.”

Stroberi

Buah beri ini tidak hanya menghidrasi, tetapi juga diperkaya dengan serat dan polifenol tingkat tinggi, yaitu antioksidan yang dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan mengurangi kadar gula darah, plus dengan kandungan vitamin C dan B9 (folat), mangan, dan kalium.

“Stroberi adalah sumber vitamin C dan mangan yang sangat baik dan juga mengandung banyak folat (vitamin B9) dan potasium. Stroberi juga mengandung antioksidan dan senyawa tanaman, yang mungkin bermanfaat untuk kesehatan jantung dan kontrol gula darah. Yoghurt beku stroberi buatan sendiri atau bahkan stroberi yang dicelupkan ke dalam cokelat hitam adalah pilihan makanan penutup sehat yang lezat,” kata Mina.

©Pexels

Semangka

Buah rendah kalori yang terakhir adalah semangka. Sepotong besar semangka (sekitar 1/16 dari keseluruhan buah) tidak hanya menghidrasi tubuh, tetapi juga rendah kalori. Ini juga merupakan sumber vitamin A dan C dan beberapa vitamin B yang baik, dan mineral kalium dan magnesium.

“Satu potong semangka mengandung vitamin A dan C dalam jumlah yang cukup. Semangka sebagian besar terdiri dari air (91%). Buah rendah kalori ini adalah cara terbaik untuk menjaga Anda tetap terhidrasi," ujar Mina.