7 Khasiat Jalan Kaki Pagi untuk Kesehatan, Baik untuk Jantung dan Cegah Stroke

Merdeka.com - Jalan kaki adalah suatu kegiatan fisik yang menggunakan otot terutama otot kaki untuk berpindah dari suatu tempat ke tempat lain. Ternyata jalan kaki memiliki banyak manfaat terlebih saat dilakukan di pagi hari dan dengan cara yang benar. Ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan agar jalan kaki yang kamu lakukan di pagi hari membawa dampak baik untuk kesehatan kamu.

Beberapa hal tersebut yaitu pastikan saat berjalan kaki kamu menggunakan baju atau jaket yang dapat menyerap keringat, gunakan juga sepatu yang khusus untuk berjalan kaki yang memiliki bantalan kuat dan fleksibel.

Saat berjalan posisi leher juga tidak boleh menengadah atau menunduk. Usahakan posisi kepala netral dengan pandangan lurus agar tidak mengalami nyeri leher.

Hal penting lainnya yang harus diperhatikan adalah pastikan untuk bernapas seirama dengan langkah dan posisi dada sedikit terangkat. Hal ini dilakukan agar kamu dapat menarik napas panjang dan memperluas otot perut.

Setelah mengetahui cara berjalan kaki yang benar, kamu juga perlu tahu mengenai apa saja yang dapat kamu peroleh saat rajin berjalan kaki di pagi hari? berikut ini informasi lengkap mengenai 7 khasiat jalan kaki untuk kesehatan, baik untuk jantung dan cegah stroke telah dirangkum merdeka.com melalui liputan6.

1. Baik untuk Jantung

Khasiat jalan kaki pagi yang pertama adalah baik untuk jantung. Berjalan 30 menit di pagi hari dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Melakukan rutinitas ini setiap hari dapat memperkuat jantung dan mengontrol tekanan darah. Jalan pagi juga dapat menurunkan kadar trigliserida dan mencegah hipertensi.

2. Cegah Arthritis dan Osteoporosis

Ilustrasi osteoporosis ©2015 Merdeka.com/shutterstock/Monika Wisniewska

Khasiat jalan kaki pagi berikutnya adalah dapat mencegah arthritis dan osteoporosis. Di mana penyakit tersebut dipicu karena gaya hidup yang tidak aktif.

Tidak aktif bergerak dapat memicu kaku pada persendian. Kekakuan ini dapat memicu perkembangan gejala radang sendi.

Aktivitas fisik ringan seperti berjalan 5 kali dalam seminggu dapat membantu meredakan nyeri arhtritis, kekakuan serta menyediakan energi untuk tubuh. Berjalan melatih sendi dengan lembut dan menguatkannya, bersama dengan meningkatkan kepadatan tulang.

3. Cegah Stroke

Bukan hanya dapat mencegah arthritis dan osteoporosis, khasiat jalan kaki pagi juga dapat mencegah stroke. Berjalan cepat selama setengah jam lima kali seminggu membantu dalam menurunkan risiko stroke. Selain itu, berjalan di pagi hari juga dapat membantu pemulihan bagi orang yang mengalami stroke.

4. Bantu Tidur Nyenyak di Malam Hari

ilustrasi tidur malam - europeanbusinessreview.com

Berjalan dapat membantu tidur nyenyak di malam hari. Sebuah studi kecil tahun 2017 mengamati orang dewasa berusia 55 hingga 65 yang mengalami kesulitan tidur di malam hari atau hidup dengan insomnia ringan.

Mereka yang berolahraga di pagi hari mengalami kualitas tidur yang lebih baik di malam hari. Jalan pagi membantu menenangkan pikiran dan pada akhirnya, kamu bisa tidur nyenyak dan merasa cukup istirahat ketika bangun keesokan harinya.

5. Cegah Depresi

Ada manfaat fisiologis untuk berjalan di pagi hari. Gangguan suasana hati ini mungkin sering menimbulkan banyak gangguan lainnya pada anak muda dan orang dewasa.

Berjalan di pagi gari bisa jadi solusi sederhana untuk mengatasi masalah ini. Saat berjalan endorfin pembunuh rasa sakit alami mengalir dengan baik ke seluruh tubuh.

Berjalan cepat setiap hari selama 30 hingga 60 menit mampu meningkatkan mood, mengurangi stres, kecemasan, dan kelelahan.

6. Bantu Penurunan Berat Badan

ilustrasi turun berat badan ©2012 Merdeka.com

Selanjutnya, berjalan di pagi hari dapat membantu mencapai tujuan penurunan berat badan. Berjalan dengan kecepatan sedang selama 30 menit dapat membakar hingga 150 kalori.

Dikombinasikan dengan diet sehat dan latihan kekuatan, berat badan akan turun dengan segera. Berjalan membantu meningkatkan detak jantung dan membakar kalori yang penting untuk menurunkan berat badan.

7. Turunkan Risiko Dabetes

Jalan pagi 30 menit dapat membantu meningkatkan kontrol gula darah serta membantu manajemen insulin pada diabetes Tipe 2. Berjalan memungkinkan sel-sel di otot menggunakan lebih banyak glukosa, membantu membakar lemak tubuh yang tidak diperlukan, dan juga membantu meningkatkan Indeks Massa Tubuh.

Berjalan juga membakar kalori yang dapat mencegah obesitas. Obesitas adalah penyebab utama penyakit diabetes yang disebabkan karena gaya hidup yang tidak banyak bergerak.