Merdeka.com - Fenugreek (Trigonella foenum-graecum) adalah tanaman herbal yang termasuk ke dalam keluarga yang sama dengan kedelai. Biji dan bubuknya biasa digunakan sebagai bagian dalam masakan India dengan rasanya yang sedikit manis dan pedas.

Selama ribuan tahun, fenugreek telah digunakan sebagai pengobatan alternatif dan pengobatan di Cina untuk mengobati kondisi kulit dan berbagai penyakit lainnya. Biji fenugreek dapat diambil dalam bentuk suplemen atau diolah dalam bentuk ekstrak. Biji keringnya juga dapat diseduh untuk membuat teh.

Sebagai obat herbal, fenugreek dipercaya dapat mencegah atau mengobati berbagai kondisi kesehatan, seperti diabetes, kram menstruasi, pembesaran prostat, dan obesitas. Fenugreek juga telah digunakan selama berabad-abad sebagai zat yang dapat merangsang produksi ASI.

Fenugreek mengandung banyak nutrisi penting, dan menjadikannya sebagai antioksidan yang kuat. Beberapa nutrisi tersebut antara lain kolin, inositol, biotin, vitamin A, vitamin B, vitamin D, zat besi, dan serat larut dan tidak larut.

Dalam artikel berikut, kami akan sampaikan apa saja manfaat fenugreek bagi kesehatan yang dilansir dari beberapa sumber.

Mengurangi Risiko Diabetes

Manfaat fenugreek yang pertama untuk mengurangi risiko diabetes. Melansir medicalnewstoday.com, cukup banyak penelitian pada hewan yang menunjukkan bahwa terdapat setidaknya empat senyawa dalam fenugreek yang memiliki sifat antidiabetes. Senyawa ini berguna untuk:

Dalam sebuah studi tahun 2017, tikus yang diberi diet tinggi lemak dengan 2 persen suplemen biji fenugreek utuh selama 16 minggu memiliki toleransi glukosa yang lebih baik daripada mereka yang tidak menerima suplementasi.

Namun, fenugreek tidak meningkatkan toleransi glukosa pada tikus yang makan makanan rendah lemak. Selain itu, penulis studi juga menyimpulkan bahwa 4 hari latihan di roda pemintal pada akhirnya lebih efektif dalam meningkatkan toleransi glukosa pada semua tikus daripada fenugreek.

Secara keseluruhan, para peneliti menemukan lebih sedikit manfaat dari fenugreek daripada yang mereka harapkan.

Meningkatkan Kadar Testosteron Pria

Manfaat fenugreek yang kedua untuk meningkatkan kadar testosterone pada pria. Melansir healthline.com, suplemen fenugreek dinilai dapat meningkatkan testosterone bagi pria. Beberapa penelitian juga telah menemukan bahwa fenugreek memiliki efek untuk meningkatkan libido.

Dalam studi 8 minggu, 30 pria yang dengan usia kuliah, melakukan 4 sesi angkat besi per minggu, dengan setengah dari mereka menerima 500 mg fenugreek per hari. Meskipun kelompok non-suplemen mengalami sedikit penurunan testosteron, kelompok fenugreek menunjukkan adanya peningkatan. Kelompok ini juga mengalami penurunan lemak tubuh sebesar 2%.

Lalu, satu studi 6 minggu memberi 30 pria 600 mg ekstrak fenugreek untuk menilai perubahan fungsi seksual dan libido. Sebagian besar peserta melaporkan adanya peningkatan kekuatan dan peningkatan fungsi seksual.

Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk manfaat ini.

Meningkatkan Produksi ASI

©iStock

Manfaat fenugreek yang ketiga yakni untuk meningkatkan produksi ASI. ASI adalah sumber nutrisi terbaik untuk perkembangan bayi. Ketika obat resep biasa digunakan untuk meningkatkan produksi ASI, penelitian menunjukkan bahwa fenugreek memiliki potensi untuk menjadi alternatif alami yang aman.

Satu studi 14 hari pada 77 ibu menemukan bahwa minum teh herbal dengan biji fenugreek meningkatkan produksi ASI, yang membantu bayi menambah berat badan. Studi lain membagi 66 ibu menjadi tiga kelompok. Satu menerima teh fenugreek, yang kedua plasebo, dan yang ketiga tidak.

Hasilnya, volume ASI yang dipompa meningkat dari sekitar 1,15 ons (34 ml) pada kelompok kontrol dan plasebo menjadi 2,47 ons (73 ml) pada kelompok fenugreek. Studi-studi ini menggunakan teh herbal fenugreek sebagai pengganti suplemen, meski suplemen cenderung memiliki efek yang sama.

Membantu Menurunkan Berat Badan

Manfaat fenugreek yang keempat untuk membantu menurunkan berat badan. Fenugreek dapat menekan nafsu makan dan meningkatkan perasaan kenyang, sehingga dapat membantu Anda mengurangi makan yang berlebihan. Situasi ini pada akhirnya akan membantu Anda untuk menurunkan berat badan.

Dalam sebuah studi tahun 2015, sembilan peserta wanita Korea yang memiliki kelebihan berat badan diberi minuman teh adas, fenugreek, atau plasebo sebelum makan siang. Mereka yang minum teh fenugreek dilaporkan merasa tidak terlalu lapar dan lebih kenyang. Namun, teh tersebut tidak membuat partisipan mengurangi konsumsinya.

Karena kandungan seratnya, bubuk ekstrak serat fenugreek juga dapat menyebabkan rasa kenyang.

Mengurangi Risiko Masalah Jantung dan Tekanan Darah

©Shutterstock

Manfaat fenugreek yang kelima untuk mengurangi risiko masalah pada jantung dan tekanan darah. Fenugreek dapat membantu mengatur kadar kolesterol dan meningkatkan tekanan darah, sehingga dapat mengurangi risiko masalah pada jantung dan meningkatkan kesehatan jantung.

Hal ini dipercaya karena biji fenugreek mengandung sekitar 48 persen serat makanan. Serat makanan ini sangat sulit dicerna, dan membentuk gel kental di usus yang membuatnya lebih sulit untuk mencerna gula dan lemak.

Mengurangi Peradangan

Manfaat fenugreek yang terakhir adalah mengurangi peradangan. Kandungan antioksidan yang tinggi dalam fenugreek dinilai dapat menjadi potensi besar sebagai agen anti-inflamasi. Hasil penelitian tahun 2012 pada tikus menunjukkan bahwa kandungan antioksidan flavonoid yang tinggi dalam biji fenugreek dapat mengurangi peradangan.