Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Fakta Menarik Ricuhnya Kongres V PAN

5 Fakta Menarik Ricuhnya Kongres V PAN Baku Hantam di Kongres PAN. ©Liputan6.com/Nanda Perdana Putra

Merdeka.com - Pada Senin (10/2/2020), Partai Amanat Nasional (PAN) melaksanakan serangkaian acara Kongres V PAN. Kongres tersebut dilaksanakan di Kendari, Sulawesi Tenggara. Dalam prosesnya, situasi memanas sejak awal acara sampai terjadinya pelemparan kursi di tengah acara.

Merdeka.com merangkum 5 fakta menarik sepanjang proses berjalannya kongres PAN yang salah satu agendanya untuk pemilihan ketua umum PAN periode 2020-2025.

Aksi Merebut Komputer Panitia untuk Proses Pendaftaran

Sebelum kongres resmi dibuka terjadi perusakan banner Kongres PAN oleh massayang memprotes batas waktu pendaftaran peserta Kongres PAN yang seharusnyasudah selesai.

Menurut informasi awal, pendaftaran peserta Kongres PAN dibuka pada pukul 08.00dan berakhir pada pukul 12.00 WITA. Namun hingga pukul 12.00 panitia tak kunjungmenutup pendaftaran peserta hingga terjadilah aksi perampasan lima buah laptopyang digunakan oleh panitia untuk menyimpan data kongres.

Salah seorang peserta Kongres PAN berteriak Kita boikot kongres kalau tidakhentikan pendaftaran. Akhirnya panitia melakukan pendaftaran dnegan cara manual.

Sidang Tak Dihadiri Oleh Presiden Jokowi dan Amien Rais

Sidang dibuka oleh Eddy Soeparno pada Senin (10/2/2020), kemudian dilanjutkanoleh Ahmad Farhan Hamid, anggota Steering Committee senior. Sedangkan Presiden Joko Widodo tidak diundang pada acara pembukaan. Calon Ketua Umum (Caketum) PAN Petahana Zulkifli Hasan mengatakan akan mengundang Jokowi untuk acara lainnya.Nanti kalau pelantikan, ujarnya.

Sementara itu Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais juga tidak terlihat dilokasi. Politikus Senior PAN yang terlihat pada hari itu yaitu Hatta Rajasa, SandiagaUno, Syarifuddin Suding, dan Ali Taher.

"Saudaraku Amien Rais, tadi dapat kabar dari Mas Eko, sedang rapat penting. Mudah-mudahan bisa hadir, tapi kalau tidak silakan acara dilanjutkan," kata Zulkifli.

Insiden Lempar Kursi dan Air Mineral Gelas

Pada tanggal (11/2/2020) di mana agenda yang dilaksanakan yaitu penetapan tatatertib berlangsung ricuh. Sebab para peserta saling melempar air mineral gelas.Tidak hanya itu, peserta juga saling melempar kursi. Sejumlah peserta salingmeneriakkan nama Zulfikli dan Mulfachri. Keduanya merupakan calon ketua umum partai PAN.

Kejadian tersebut langsung diamankan oleh aparat kepolisian dan Satgas PAN.Sehari sebelumnya Anggota Komisi III Fraksi PAN, Pangeran Khairul Saleh,meminta Kapolda untuk turun langsung untuk memperketat keamanan danmengantisipasi gesekan.

Kejadian tersebut menyebabkan kaca hotel pecah dan salah seorang mengalamiluka di kepalanya. Kejadian ricuh ini disebabkan karena beberapa orang berbeda pendapat. Ada yang menginginkan ruangan siding steril, orang yang bukan peserta keluar dari ruang sidang. Namun ada yang menghendaki sidang untuk tetap dilanjutkan.

Massa Zulhas dan Mulfachri mendominasi Kongres PAN

Kongres Pan yang digelar tertutup dan dimulai pada pukul 11.00 WITA memanas 10menit kemudian. Di mana massa menginterupsi dan terjadi aksi saling balas meneriakkan nama Zulkifli dan Mulfachri.

"Lanjutkan," ujar massa pendukung Zulkifli Hasan.

Massa pendukung Mulfachri yang tidak mau kalah balas berteriak dengan lantang."Apa lanjutkan, lanjutkan. Mulfachri menang," teriaknya. Dilansir dari Liputan6 Pada pukul 12.00 WITA, akhirnya siding diskors sementara sampai batas waktu yang belum diketahui.

Bawa Senjata Tajam Hingga Teriakkan KPK

Salah seorang peserta Kongres PAN, kedapatan membawa senjata tajam saatdirazia pihak kepolisian Polda Sulawesi Tenggara. Dilansir dari Liputan6 pesertatersebut adalah salah seorang pendukung Calon Ketua Umum PAN MulfachriHarahap.

"Waktu dia datang dari Ferry, rombongan datang kemari itu memang kita melakukanrazia. Dan memang didapati satu orang membawa senjata tajam," jelas BrigjenMerdisyam, Kapolda Sulawesi Tenggara.

Selain itu pada hari Selasa (11/2/2020), usai kericuhan akibat massa yang salingmenuding. Sebelum kericuhan berakhir, massa meneriakkan instansi KomisiPemberantasan Korupsi (KPK). "KPK, KPK, KPK," teriak massa dari dalam ruangan.

(mdk/paw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh

Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh

Ari lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.

Baca Selengkapnya
Pentas Seni dan Karnaval Kemerdekaan di Garut Berujung Ricuh, Sejumlah Warga Luka

Pentas Seni dan Karnaval Kemerdekaan di Garut Berujung Ricuh, Sejumlah Warga Luka

Pentas seni dan karnaval merayakan kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 di Garut , Rabu (16/8), diwarnai kericuhan. Bentrokan terjadi di dua lokasi.

Baca Selengkapnya
GP Ansor Bakal Gelar Kongres XVI di Atas Kapal Laut, Ini Alasannya

GP Ansor Bakal Gelar Kongres XVI di Atas Kapal Laut, Ini Alasannya

Rencananya kongres ini akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo di Pelabuhan Tanjung Priok.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
VIDEO: Pernyataan Anies di Sidang MK, Keras Sindir Jokowi Soal Kecurangan Pemilu 2024

VIDEO: Pernyataan Anies di Sidang MK, Keras Sindir Jokowi Soal Kecurangan Pemilu 2024

Capres Anies Baswedan berbicara langsung dalam sidang perdana PHPU di Mahkamah Konstitusi, Rabu (27/3).

Baca Selengkapnya
Debat Ketiga Pilpres, Ganjar Cerita Saat Bertemu Istri Jenderal Hoegeng Bicara Kondisi Polisi

Debat Ketiga Pilpres, Ganjar Cerita Saat Bertemu Istri Jenderal Hoegeng Bicara Kondisi Polisi

Ganjar mengungkapkan sejumlah tantangan yang dihadapi Indonesia terkait keamanan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Fakta KPU Bawa Bukti Baru, Tegas Tudingan Anies Ganjar Tak Terbukti

VIDEO: Fakta KPU Bawa Bukti Baru, Tegas Tudingan Anies Ganjar Tak Terbukti

Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) menyerahkan kesimpulan terkait sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Ganjar Ungkap Alasan Beri Nilai 5 untuk Kinerja Kemenhan

Ganjar Ungkap Alasan Beri Nilai 5 untuk Kinerja Kemenhan

Dalam debat ketiga capres, Anies Baswedan dan Ganjar sama-sama memberikan penilaian ke Kemenhan.

Baca Selengkapnya
TKN soal Anies-Ganjar Beri Rapor Merah Kemenhan Era Prabowo: Tampil Politisi Tak Ngerti Pertahanan

TKN soal Anies-Ganjar Beri Rapor Merah Kemenhan Era Prabowo: Tampil Politisi Tak Ngerti Pertahanan

TKN Prabowo-Gibran menilai Anies dan Ganjar tidak punya kapastitas untuk menilai hal tersebut.

Baca Selengkapnya
Kesejahteraan TNI Diungkit dalam Debat Ketiga Capres, Berapa Gaji Anggota TNI Tahun Ini?

Kesejahteraan TNI Diungkit dalam Debat Ketiga Capres, Berapa Gaji Anggota TNI Tahun Ini?

Anies Baswedan menyebut banyak prajurit TNI belum punya rumah, tapi Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menguasai lahan 34.000 ha.

Baca Selengkapnya