Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Yunani Rusuh Gara-gara Makedonia Mau Ganti Nama Negara

Yunani Rusuh Gara-gara Makedonia Mau Ganti Nama Negara rusuh di yunani gara gara makedonia mau ganti nama negara. ©Alexandros Avramidis/Reuters

Merdeka.com - Ribuan pengunjuk rasa kemarin bentrok dengan polisi di Ibu Kota Athena, Yunani lantaran massa menentang kesepakatan pemerintah setempat atas perubahan nama negara tetangga, Makedonia.

Kesepakatan itu, yang belum disetujui parlemen Yunani, menyebut tetangga utara negara itu sebagai Republik Makedonia Utara.

Dikutip dari BBC pada Senin (21/1), nama Makedonia dinilai sensitif bagi banyak orang Yunani, lantaran hal itu merujuk pada klaim salah satu provinsi setempat yang bernama sama.

Ratusan ribu orang dari seluruh wilayah Yunani berunjuk rasa di dekat parlemen nasional.

Demonstran di Athena kemarin meneriakkan "Makedonia adalah Yunani" dan mengibarkan bendera Yunani.

"Kami tidak bisa menerima kesepakatan ini, untuk memberikan (nama) Makedonia kami, sejarah kami," kata seorang pengunjuk rasa berusia lanjut, kepada kantor berita Reuters.

Pada satu titik, bentrokan terjadi di dekat gedung parlemen Yunani, ketika para demonstran bertopeng melemparkan batu dan kembang api ke polisi.

Tindakan itu segera dibalas oleh polisi yang membentuk barikade untuk memblokir pengunjuk rasa, yang berusaha menyerbu parlemen.

Isu penggunaan nama Makedonia menciptakan perselisihan bertahun-tahun, sebelum kemudian menghasilkan kesepakatan kontroversial pada Juni lalu, yang diteken oleh Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras, dan mitranya dari Makedonia, Zoran Zaev.

Pemungutan suara terkait kesepakatan itu, yang bertujuan untuk mengakhiri pertikaian 28 tahun antara kedua negara, direncanakan berlangsung di parlemen Yunani pada pekan ini.

Di lain pihak, Makedonia telah meratifikasi kesepakatan tersebut, yang disambut dengan suka cita oleh masyarakat di sana.

Sementara itu, pihak oposisi di Yunani menuding PM Tsipras telah membuat terlalu banyak konsesi yang merugikan negara.

Pekan lalu ia berhasil lolos dari mosi tidak percaya, setelah mitra koalisinya menarik dukungan secara tiba-tiba.

Muncul kabar perubahan suara mendadak itu disebabkan oleh ancaman pembunuhan yang diterima oleh beberapa anggota parlemen sejak beberapa bulan lalu.

Menilik ke belakang, sengketa nama bermula pada 1991 silam, menyusul perpecahan Yugoslavia, yang menjadikan beberapa wilayahnya merdeka, termasuk Makedonia.

Yunani sejak lama berargumen penggunaan nama Makedonia menyiratkan klaim teritorial dan perampasan budaya. Di PBB, negara itu secara resmi dikenal sebagai Bekas Republik Yugoslavia Makedonia, dengan penekanan kuat pada nama "Yugoslavia".

Para nasionalis Yunani berpendapat bahwa nama Makedonia hanya dapat merujuk pada provinsi dengan nama serupa di negara tersebut.

Perselisihan nama menyebabkan Yunani memblokir harapan Makedonia untuk bergabung dengan NATO dan Uni Eropa.

Reporter: Happy Ferdian Syah Utomo

Sumber: Liputan6.com

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Benderanya Diturunkan Relawan di Markas Timnas AMIN, Ini Respons Nasdem

Benderanya Diturunkan Relawan di Markas Timnas AMIN, Ini Respons Nasdem

Bendera Nasdem di markas Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) tiba-tiba diturunkan seorang pria yang mengaku kecewa dengan sikap partai itu.

Baca Selengkapnya
Negara Miskin Bakal Menjadi Negara Kuat karena Hal Ini

Negara Miskin Bakal Menjadi Negara Kuat karena Hal Ini

Negara miskin diyakini memiliki kekuatan dalam bernegosiasi karena mereka merasakan dampaknya secara langsung.

Baca Selengkapnya
Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur

Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur

Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Beredar Kabar AHY Bakal Jadi Menteri ATR, Respons Demokrat: Kami Siap

Beredar Kabar AHY Bakal Jadi Menteri ATR, Respons Demokrat: Kami Siap

Menurut Herzaky, jika negara memanggil AHY selalu siap memenuhi panggilan itu.

Baca Selengkapnya
Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara

Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara

Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.

Baca Selengkapnya
Dilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Tiba di Istana Dampingi Istri

Dilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Tiba di Istana Dampingi Istri

Selain Hadi, ada nama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, yang juga dilantik hari ini.

Baca Selengkapnya
Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh

Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh

Ari lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.

Baca Selengkapnya
Sempat Diremehkan Calon Ibu Mertua Lantaran Dulunya Santri, Perempuan Ini Buktikan Diri Jadi Abdi Negara

Sempat Diremehkan Calon Ibu Mertua Lantaran Dulunya Santri, Perempuan Ini Buktikan Diri Jadi Abdi Negara

Perempuan ini membagikan kisah pahit asmaranya di masa lalu yang diremehkan ibu dari kekasihnya.

Baca Selengkapnya
Gerindra Sebut Munculnya Nama Erina Gudono di Pilkada Sleman Aspirasi Masyarakat

Gerindra Sebut Munculnya Nama Erina Gudono di Pilkada Sleman Aspirasi Masyarakat

Gerindra membantah jika masuknya nama istri Ketua PSI Kaesang Pangarep ini merupakan dorongan dari Jokowi.

Baca Selengkapnya