Warga Lebanon Demo Tolak Perayaan Tahun Baru, Lebih Penting Suarakan Solidaritas untuk Palestina
Demo berlangsung pada Minggu (31/12) malam di Alun-Alun Syuhada, Beirut.
Demo berlangsung pada Minggu (31/12) malam di Alun-Alun Syuhada, Beirut.
Warga Beirut di Lebanon turun ke jalan, melakukan demonstrasi menolak perayaan Tahun Baru, di tengah agresi Israel yang masih berlangsung di Jalur Gaza, Palestina dan serangan Israel ke Lebanon selatan.
Alun-Alun Syuhada di tengah kota Beirut, yang biasanya menjadi pusat perayaan tahun baru setiap tahunnya, dipenuhi para demonstran pada Minggu (31/12) malam.
Dilansir Al Mayadeen, para demonstran menolak melakukan perayaan tahun baru sebagai bentuk solidaritas gugurnya saudara-saudara mereka akibat mesin perang brutal Israel.
Foto: X/@Syribelle
Mereka mengkritik kurangnya empati orang-orang yang merayakan tahun baru. Para demonstran memakai keffiyeh dan membawa poster bertuliskan: "Bom fosfor di Selatan (Lebanon), kembang api di Beirut."
Foto: X/@Syribelle
"Dari Beirut, kami menyampaikan hormat kami kepada roket-roket Yaman," teriak paea demonstran.
Sebelumnya pada Minggu, demonstrasi besar juga digelar di luar Kedutaan Amerika Serikat di Tunis, Tunisia, sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina di Gaza. Para demonstran juga mengecam agresi Israel yang masih berlangsung dan semakin brutal.
Para demonstran mengibarkan bendera Palestina, menyerukan agresi Israel harus dihentikan di Gaza, dan menuntut dutas besar AS diusir dari Tunisia karena telah mendukung Israel melakukan genosida di Gaza.
Mereka juga mendukung sikap Yaman dalam mendukung Gaza dan operasi Angkatan Bersenjata Yaman di Laut Merah menghentikan kapal-kapal yang menuju Israel.
Serangan tanpa henti Israel ke Jalur Gaza telah menewaskan lebih dari 27 ribu orang.
Baca SelengkapnyaPeringatan ini menandai ulang tahun resolusi 181 yang menganjurkan pembagian Palestina menjadi dua negara.
Baca SelengkapnyaMereka tetap antusias salat berjamaah di tengah reruntuhan masjid.
Baca SelengkapnyaPagar Gedung Putih Bergoyang Digedor Ribuan Demonstran Pro Palestina
Baca SelengkapnyaSebanyak 51 truk terpaksa kembali ke Mesir karena dihadang di perbatasan.
Baca SelengkapnyaPara demonstran meminta digelarnya pemilihan umum dini dan menggulingkan Netanyahu.
Baca SelengkapnyaPalestina, khususnya di Jalur Gaza, sampai saat ini masih berada di bawah agresi Israel yang semakin brutal.
Baca SelengkapnyaSejumlah ormas Islam tergabung dalam Aksi Gabungan Tripilar menggelar aksi unjuk rasa membela kemerdekaan Palestina
Baca SelengkapnyaSalah seorang orator menghentikan sementara orasi di kawasan Patung Kuda dan dilanjutkan dengan salat Zuhur.
Baca Selengkapnya