Muslim India Tuding Pemerintah Paksakan Pelajaran Agama Lain di Sekolah
Merdeka.com - Kementerian Pendidikan India pekan ini mengumumkan 15 mata pelajaran pilihan tentang tradisi wawasan India yang merujuk pada teks kuno agama Hindu. Masyarakat muslim menuding pemerintahan Perdana Menteri Narendra Modi "memaksakan pelajaran agama" kepada siswa dari agama lain.
Organisasi muslim terkemuka India mengkritik langkah pemerintah itu.
Laman Sputnik Nes melaporkan, Jumat (5/3), pelajaran terkait agama Hindu itu memuat topik=topik seputar Kitab Weda, Ramayana, dan Bhagawad Gita serta sejumlah pelajaran tentang pemeliharaan sapi dan membersihkan hewan itu.
Organisasi Islam Jamiat Ulama Hindu (JuH) menyebut lamgkah pemerintah itu tidak bijak.
"Itu mungkin mata pelajaran pilihan, tapi itu langkah yang tidak tepat untuk diterapkan dalam pendidikan keagamaan untuk anak-anak dari agama lain," kata perwakilan JuH, Niaz Faruqi kepada Sputnik. "Kami adalah muslim. Dari kecil anak-anak kami diajarkan tentang pentingnya Allah dalam kehidupan. Sekarang mata pelajaran ini ingin mengaburkan pemahaman agama mereka dengan mengajarkan konsep agama lain. Kalau mata pelajaran ini untuk siswa yang lebih dewasa masih masuk akal," kata dia.
Seluruh 15 mata pelajaran pilihan itu diterapkan di sejumlah madrasah yang dibangun pemerintah untuk kelas tiga, lima, dan delapan dalam tiga bahasa berbeda. Langkah ini adalah bagian dari Kebijakan Baru Pendidikan (NEP) pemerintahan PM Narendra Modi.
NEP disetujui pemerintah tahun lalu dan bertujuan merombak kurikulum pendidikan di semua sekolah di India.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang guru di India merendahkan seorang siswa muslim di kelasnya dengan menyuruh murid-murid lain di kelas itu menampar si murid muslim.
Baca SelengkapnyaPM India Dituding Kampanye Pemilu Pakai Ujaran Kebencian terhadap Muslim
Baca SelengkapnyaKudapan favorit masyarakat Palembang ini tak jauh berbeda dengan kue jala khas India. Perbedaannya ada pada kuah kari yang cenderung encer.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang muslim tidak boleh menjadi orang yang bodoh, orang yang tidak memiliki ilmu.
Baca SelengkapnyaIndia Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca SelengkapnyaKuil Hindu di kota Ayodhya, negara bagian Uttar Pradesh diresmikan PM Narendra Modi pekan lalu.
Baca SelengkapnyaPihak cenderung menolak praktik budaya dan kearifan lokal seringkali belum memahami agama dengan komprehensif.
Baca SelengkapnyaPerkuat juga solidaritas, empati, dan tolong-menolong antar-sesama tanpa memandang perbedaan agama atau kepercayaan.
Baca SelengkapnyaLakukan persiapan maksimal menjelang bulan yang paling ditunggu oleh seluruh umat muslim ini.
Baca Selengkapnya