Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Militer Filipina Bantah Laporan Abu Sayyaf Minta Tebusan bagi 3 WNI Diculik

Militer Filipina Bantah Laporan Abu Sayyaf Minta Tebusan bagi 3 WNI Diculik abu sayyaf. ©2016 youtube.com

Merdeka.com - Militer Filipina membantah laporan yang menyebut pihak mereka mengatakan kelompok militan Abu Sayyaf menuntut uang tebusan bagi tiga nelayan warga negara Indonesia yang diculik di perairan Sabah akhir bulan lalu.

"Tidak ada laporan atau informasi dari lapangan yang membenarkan laporan soal tebusan. Bahkan belum bisa dipastikan Abu Sayyaf yang menculik mereka," kata Mayor Arvin John Encinas, juru bicara Komando Mindanao Selatan (Westmincom) Jumat lalu, seperti dilansir laman Philstar, Sabtu (5/10).

Komando Keamanan Sabah Timur Malaysia sebelumnya mengatakan otoritas Filipina membenarkan Abu Sayyaf menghubungi salah satu keluarga nelayan WNI beberapa hari setelah mereka diculik untuk meminta tebusan.

Kelompok bersenjata menumpangi dua kapal cepat mengadang kapal nelayan yang dinaiki WNI di lepas pantai Lahad Datu pada 23 September. Mereka kemudian dilaporkan dibawa ke Tawi-Tawi.

Encinas menuturkan warga Tawi-Tawi sejauh ini tidak mengetahui lokasi nelayan yang diculik itu dan para penculiknya.

Menurut Encinas, kapal cepat yang diduga dipakai para penculik juga tidak ditemukan di Tawi-Tawi atau Sulu.

Mereka yang diculik diidentifikasi sebagai Samiun Maniu, 27, Maharudin Lunani, 48 tahun, dan Muhammas Farhan, 27 tahun.

Seorang sumber sebelumnya mengatakan kepada laman The Star, kelompok Abu Sayyaf menculik tiga nelayan itu.

Januari lalu seorang warga Malaysia dan dua WNI yang merupakan nelayan diculik di lepas pantai Sabah dan dilaporkan dibawa ke Sulu lalu diserahkan ke kelompok Abu Sayyaf.

Otoritas Malaysia mengatakan kelompok bersenjata yang menculik itu bisa jadi punya kaitan dengan Abu Sayyaf.

Menurut keterangan Westmincom, semua orang yang diculik Abu Sayyaf belum dibebaskan atau melarikan diri.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sempat Diremehkan Calon Ibu Mertua Lantaran Dulunya Santri, Perempuan Ini Buktikan Diri Jadi Abdi Negara
Sempat Diremehkan Calon Ibu Mertua Lantaran Dulunya Santri, Perempuan Ini Buktikan Diri Jadi Abdi Negara

Perempuan ini membagikan kisah pahit asmaranya di masa lalu yang diremehkan ibu dari kekasihnya.

Baca Selengkapnya
Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara
Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara

Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.

Baca Selengkapnya
Fakta Pemuda Nias Selatan Dijanjikan Masuk TNI AL, Malah Dibunuh Dibuang ke Jurang Keluarga Diperas
Fakta Pemuda Nias Selatan Dijanjikan Masuk TNI AL, Malah Dibunuh Dibuang ke Jurang Keluarga Diperas

Keluarga diminta setor Rp200 juta agar anaknya lulus, padahal sudah dibunuh

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ibu Pembunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Bilang ke Suami ‘Sebentar Lagi Kiamat’
Ibu Pembunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Bilang ke Suami ‘Sebentar Lagi Kiamat’

Suami tidak pernah membawa istri berobat karena hanya menganggap mengalami gangguan pikiran sesaat.

Baca Selengkapnya
Kisah Empat WNI di Malaysia Lolos dari Hukuman Mati dan Seumur Hidup
Kisah Empat WNI di Malaysia Lolos dari Hukuman Mati dan Seumur Hidup

Pengacara mengatakan kepada majelis hakim pemohon telah menyatakan insaf dan bertobat, dan hanya sekali mengajukan banding ke Mahkamah Tinggi.

Baca Selengkapnya
Niat Bela Wanita, Anak Pejabat Pangkalpinang Malah Dikeroyok Diduga Intel TNI hingga Babak Belur
Niat Bela Wanita, Anak Pejabat Pangkalpinang Malah Dikeroyok Diduga Intel TNI hingga Babak Belur

Akibat kejadian tersebut, MA mengalami luka di wajah bagian bawah, pelipis, bibir, dan kepala bagian belakang.

Baca Selengkapnya
Tiba-Tiba Jatuh, Anggota TNI Meninggal saat Jaga Rapat Pleno Pemilu
Tiba-Tiba Jatuh, Anggota TNI Meninggal saat Jaga Rapat Pleno Pemilu

Tim medis yang melakukan pertolongan menyatakan korban Serma Fedi telah meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Warga Aceh Utara Tewas Diduga Dianiaya Polisi, Keluarga Klaim Tebus Rp50 Juta agar Korban Dilepas
Warga Aceh Utara Tewas Diduga Dianiaya Polisi, Keluarga Klaim Tebus Rp50 Juta agar Korban Dilepas

Seorang warga Aceh Utara, Saiful Abdullah (51) tewas diduga dianiaya petugas Satresnarkoba Polres Aceh Utara yang menangkapnya.

Baca Selengkapnya
Heboh Istri Laporkan Suaminya Prajurit TNI Selingkuh Malah Ditangkap, Polisi Ungkap Faktanya
Heboh Istri Laporkan Suaminya Prajurit TNI Selingkuh Malah Ditangkap, Polisi Ungkap Faktanya

Wanita tersebut terbelit dua kasus berbeda hingga ditetapkan sebagai tersangka

Baca Selengkapnya