Media internasional ikut soroti penyerangan polisi oleh Dora Natalia
Merdeka.com - Kasus penyerangan yang dilakukan Dora Natalia, pegawai Mahkamah Agung terhadap polisi lalu lintas Aiptu Sutisna, tak hanya menjadi sorotan media nasional saja. Media internasional seperti Daily Mail juga turut memberitakan kasus ini.
Dilansir dari Daily Mail, Kamis (15/12), koran Inggris ini menyebut Dora menganiaya polantas tersebut usai Aiptu Sutisna menghentikan mobilnya.
"Dalam video itu, dia (Dora) memukul papan surat tilang di tangan polisi dan menarik-narik seragamnya. Dia juga menyebabkan polisi terluka," tulis koran tersebut.
Daily Mail menceritakan semua yang dilakukan Dora. Menurut mereka, tindakan perempuan tersebut sangat gila.
"Dia terus memukul petugas kepolisian tanpa peduli kendaraan lain menekan klakson karena apa yang dia lakukan."
Insiden penganiayaan yang dilakukan Dora terjadi di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur. Perlakuan yang didapat Sutisna segera dilaporkan korban ke Polres Metro Jakarta Timur.
Dora mengaku sebagai pegawai negeri saat marah-marah ke Sutisna. Kini, perempuan tersebut diperiksa pihak berwajib karena penganiayaan yang dia lakukan.
(mdk/che)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral di media sosial sosok polisi yang duji kesetiannya dengan pacar oleh atasannya.
Baca SelengkapnyaDavid menjelaskan untuk dua kasus yang menyeret nama Andika statusnya masih saksi terlapor.
Baca SelengkapnyaBriptu Mustakim, polisi ganteng yang menarik perhatian di media sosial, menginspirasi dengan kesederhanaan dan prestasinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaBerikut tiga sosok menantu para Jenderal aktif di Polri dan suaminya sama-sama perwira Polisi.
Baca SelengkapnyaDidi Hartanto (42) menjadi korban pembunuhan dan jasadnya dikubur di dapur untuk menghilangkan jejak.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan wanita berinisial S (50) yang ditemukan tewas membusuk di sebuah indekos kawasan Tambora, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menangkap empat pelaku, tiga lainnya sedang diburu.
Baca SelengkapnyaAditya, disebut sebagai korban salah tangkap hingga mengalami penganiayaan
Baca Selengkapnya