Makam Kuno Abad ke-15 Berbentuk Unik Ditemukan di Kazakhstan, Kerangka Manusia di Dalamnya Ludes Diangkut Rampok
Mausoleum atau makam megah ini berasal dari era Golden Horde atau Gerombolan Emas.
Makam ini berasal dari era Golden Horde (Gerombolan Emas) pada abad ke-15.
Makam Kuno Abad ke-15 Berbentuk Unik Ditemukan di Kazakhstan, Kerangka Manusia di Dalamnya Ludes Diangkut Rampok
Makam Kuno Abad ke-15 Berbentuk Unik Ditemukan di Kazakhstan, Kerangka Manusia di Dalamnya Ludes Diangkut Rampok
Reruntuhan mausoleum atau makam yang megah dari era Golden Horde pada abad ke-15 ditemukan di wilayah distrik Korgalzhyn, Daerah Akmola, Kazakhstan. Penemuan ini awalnya dilaporkan kantor berita Khabar 24.
-
Siapa pemilik Makam Kuno di Kazakhstan? Makam ini disebut milik orang-orang Xianbei, kelompok masyarakat nomaden yang menduduki stepa atau padang rumput Eurasia timur yang sekarang berada di Mongolia, Mongolia Dalam, dan China timur laut.
-
Siapa yang menemukan artefak di Kazakhstan? Penemuan arkeologi misterius ditemukan di wilayah Akmola oleh dua petugas pemadam kebakaran Distrik Sandyktau dari Departemen Situasi Darurat Daerah; Nursultan Ashkenov and Akhmet Zaripo.
-
Dimana kerangka korban invasi Mongol ditemukan? Dilansir dari laman Newsweek, tulang-tulang tersebut ditemukan di situs arkeologi yang berada di desa Czermno, Lublin dekat kawasan benteng bukit Czerwien peninggalan bangsa Slavia terbesar selama abad pertengahan.
-
Dimana kerangka aneh itu ditemukan? Kerangka ini pertama kali ditemukan sekitar tahun 1970-an di makam Romawi, dikubur dalam posisi meringkuk seperti janin di dalam rahim.
-
Apa yang ditemukan di Kazakhstan? Petugas pemadam kebakaran di Kazakhstan menemukan batu berpahat bergambar wajah manusia dan situs pemakaman dari Zaman Perunggu.
Menurut laporan tersebut, arkeolog di Astana telah menggali beberapa mausoleum di kota abad pertengahan Akmola. Temuan terbaru ini merupakan monumen bersejarah ketiga yang ditemukan di distrik Korgalzhyn.
Makam Unik
Makam ini dibangun menggunakan batu bata gosong dan setengah matang, direkatkan dengan adukan batu kapur.
Area ini dulunya merupakan situs ziarah. Terdapat sebuah kuburan di seberang mausoleum ini.
Target Perampokan
Karena berlokasi di kawasan pertanian, kondisi struktur mausoleum ini diperkirakan buruk. Selain itu, menurut para ilmuwan, beberapa makam menjadi target perampokan sehingga tidak ada jasad manusia di dalamnya.
Tak Ada Kerangka Manusia
Arkeolog juga menemukan beragam perkakas rumah tangga tanpa satu pun kerangka manusia dari penduduk Golden Horde.
Peneliti berharap temuan mereka akan memberi pengetahuan baru terkait tradisi pemakaman, ritual keagamanan, dan kebudayaan Golden Horde, yang dapat dimasukkan dalam buku sejarah Kazakhstan.
Adanya mausoleum ini mengindikasikan keberadaan pusat kebudayaan, politik, dan keagamaan yang tidak dikenal dari orang-orang Horde nomaden yang mendiami stepa-stepa (padang rumput) Kazakhstan.
Foto: Stepa di Kazakhstan. Sumber: Wikimedia Commons,
Sejarah Golden Horde
Golden Horde (Gerombolan Emas), juga dikenal dengan nama Ulug Ulus atau "Negara Besar" dalam bahasa Turki, adalah sebuah khanat Mongol dan kemudian meluas di-Turki yang didirikan pada abad ke-13 sebagai sektor barat laut Kekaisaran Mongol. Ketika Kekaisaran Mongol hancur setelah 1259, dan Golden Horde menjadi khanat yang terpisah secara fungsional. Golden Horde juga disebut sebagai Kipchak Khanate atau Ulus of Jochi, dan menggantikan konfederasi Cuman-Kipchak yang sebelumnya kurang terorganisir.
Wilayah Golden Horde
Pada puncaknya, wilayah Golden Horde membentang dari Pegunungan Carpathian di Eropa timur hingga stepa Siberia. Di selatan, tanah Horde berbatasan dengan Laut Hitam, Pegunungan Kaukasus, dan wilayah Iran dari dinasti Mongol yang dikenal sebagai Il-Khans.