Korban Penembakan Teroris di Masjid Selandia Baru Bertambah Jadi 49 Orang
Merdeka.com - Korban penembakan teroris di dua masjid di Kota Christchurch, Selandia Baru, bertambah menjadi 49 orang. Sebelumnya Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern menyampaikan pada pukul 19.00 waktu setempat, jumlah korban meninggal sebanyak 40 orang.
Namun kemudian Komisaris Polisi Mike Bush menyampaikan pernyataan terbaru dan menyebut sebanyak 49 orang dinyatakan meninggal dunia dalam aksi brutal pada Jumat (15/3) siang itu. Demikian dilansir dari laman The Independent, Jumat (15/3).
Dalam pernyataannya, Bush juga mengatakan pelaku telah ditangkap dan didakwa dengan pembunuhan. Pelaku yang berusia 28 tahun ini dijadwalkan hadir di pengadilan pada hari Sabtu (16/3) besok.
Polisi juga telah menangkap tiga pelaku lainnya dimana salah satunya seorang perempuan. Polisi juga tengah menyelidiki peran dua tersangka lainnya.
Serangan teroris ini terjadi di dua masjid yaitu di Deans Ave dan Masjid Linwood di Linwood Ave, Christchurch di saat para jemaah sedang bersiap melaksanakan salat jumat. Pelaku memasuki masjid dan menyerang secara membabi buta.
PM Selandia Baru Jacinda Ardern dalam pernyataannya juga menyebut aksi keji ini adalah serangan teroris.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menjelaskan skenario evakuasi korban tewas yang terjepit kereta api Turangga usai tabrakan dengan kereta api lokal Bandung.
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaKorban yang mengalami luka serius itu merupakan sopir mobil pikap.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dia ingatkan, agar menghindari fitnah demi mendukung capres tertentu
Baca SelengkapnyaPenangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaImam mengungkapkan, AD kini telah ditetapkan tersangka dan dilakukan penahanan.
Baca SelengkapnyaNida bersama suaminya kemudian membuat laporan Polisi.
Baca SelengkapnyaKapolsek Limapuluh Kompol Bagus Harry Priyambodo, mengambil inisiatif dengan menyelenggarakan kegiatan sosialisasi di Masjid Jamiatuzzahidin, Selasa (9/1) malam
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.
Baca Selengkapnya