Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dua Kerangka Sepasang Kekasih Berusia 5.800 Tahun Ini Saling Berpelukan, Diduga Mati Dirajam

Dua Kerangka Sepasang Kekasih Berusia 5.800 Tahun Ini Saling Berpelukan, Diduga Mati Dirajam

Dua Kerangka Sepasang Kekasih Berusia 5.800 Tahun Ini Saling Berpelukan, Diduga Mati Dirajam

Kerangka ini ditemukan di salah satu situs pemakaman Neolitiakum terbesar di Eropa.

Kerangka sepasang kekasih ditemukan pada 2015 lalu di Gua Alepotrypa, Peloponnese, Yunani. Penemuan ini sangat langka dan luar biasa, pasalnya kedua kerangka tersebut dalam posisi saling berpelukan


Dikutip dari Greek Reporter, hasil tes DNA dua kerangka tersebut baru-baru ini menunjukkan mereka berjenis kelamin laki-laki dan perempuan. Kerangka ini berasal dari tahun 3.800 SM dan berusia 5.800 tahun.

Arkeolog Yunani, Anastasia Papathanasiou yang bekerja di situs gua tersebut sejak 1980-an mengatakan kemungkinan pasangan itu meninggal saat sedang berpelukan atau posisinya diatur saling berpelukan sesaat setelah mereka meninggal.

Dua Kerangka Sepasang Kekasih Berusia 5.800 Tahun Ini Saling Berpelukan, Diduga Mati Dirajam

"Itu pelukan yang sangat natural," kata Papathanasiou, menambahkan bahwa posisi itu tidak tampak diatur seperti itu.

Foto: Kementerian Kebudayaan Yunani

Mati Dirajam

Beberapa laporan media mengklaim pasangan tersebut mati karena dirajam. Namun Papathanasiou mengatakan tidak ada bukti terkait klaim tersebut. Penyebab kematian pasangan ini masih misterius.

Kuburan sepasang kekasih ini ditemukan di dekat kuburan seorang anak dan bayi baru lahir. Ditemukan juga kuburan ketiga berisi kerangka pria muda dan wanita muda yang saling berhadapan dalam posisi meringkuk, lutut mereka menopang dagu.


"Jenis penguburan dalam posisi meringkuk ini biasa di zaman Neolitikum, tapi penguburan dua orang secara spesifik dengan saling berpelukan itu salah satu contoh paling awal yang diketahui," jelas arkeolog George Papathanassopoulos kepada Athens-Macedonia News Agency.

Sebanyak 31 persen dari kerangka yang ditemukan di gua tersebut memiliki tanda-tanda kekerasan yang disebabkan oleh batu, kerikil, maupun pentungan. Ini diduga karena dulunya mereka hidup di zaman yang penuh kekerasan. Menurut laporan National Geographic, luka yang mereka alami tidak mematikan dan ada yang sudah sembuh, tapi temuan ini menunjukkan frekuensi luka atau trauma kepala tertinggi yang ditemukan di satu lokasi pemakaman Neolitikum Yunani.

Menurut data dan analisis terbaru, gua tersebut tampaknya digunakan dari Zaman Neolitikum Awal sampai Akhir (6000-3200 SM) dan dijadikan sebagai tempat tinggal dan pemakaman. Di akhir Zaman Neolitikum Akhir (3200 SM), gempa bumi dahsyat mengguncang wilayah tersebut, menyebabkan pintu gua tertutup batu dan para penghuni terkubur di dalamnya.

Dua Kerangka Sepasang Kekasih Berusia 5.800 Tahun Ini Saling Berpelukan, Diduga Mati Dirajam

Gua Alepotrypa adalah salah satu situs pemakaman Neolitikum terbesar di Eropa. Ada sekitar 170 kerangka manusia di dalamnya. Gua ini telah digali sejak 1970.

Foto: George Fournaris, CC 4.0/Wikipedia

Kelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan
Kelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan

Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Karya Seni Hewan Tertua di Dunia Berusia 130.000 Tahun, Begini Sosok Makhluknya
Arkeolog Temukan Karya Seni Hewan Tertua di Dunia Berusia 130.000 Tahun, Begini Sosok Makhluknya

Patung ini diperkirakan sudah ada sejak 90.000 tahun sebelum lukisan gua mulai muncul di Eropa.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Anak Panah Berusia 3.600 Tahun di Gunung, Sosok Pemiliknya Terungkap
Arkeolog Temukan Anak Panah Berusia 3.600 Tahun di Gunung, Sosok Pemiliknya Terungkap

Mata panah terbuat dari kuarsit asli dan masih utuh.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pedang Berusia 1.000 Tahun Bertatahkan Tanda Salib Langka Ditemukan di Dasar Danau, Diduga Milik Seorang Pejuang
Pedang Berusia 1.000 Tahun Bertatahkan Tanda Salib Langka Ditemukan di Dasar Danau, Diduga Milik Seorang Pejuang

Arkeolog juga menemukan puluhan benda lainnya di dasar danau.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Kuburan Anak-Anak Berusia 2.700 Tahun, Isinya Patung Dewi yang Sedang Menari
Arkeolog Temukan Kuburan Anak-Anak Berusia 2.700 Tahun, Isinya Patung Dewi yang Sedang Menari

Kuburan ini ditemukan saat arkeolog melakukan penggalian di kota kuno.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita
Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita

Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.

Baca Selengkapnya
Makam Kuno Berisi 54 Bocah di Dekat Gereja Berusia 1500 Tahun Ditemukan, Penyebab Kematian Masih Misterius
Makam Kuno Berisi 54 Bocah di Dekat Gereja Berusia 1500 Tahun Ditemukan, Penyebab Kematian Masih Misterius

Bocah yang dimakamkan di situs kuno ini berusia antara 0-6 tahun.

Baca Selengkapnya
Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi
Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi

Bocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Sedotan Tertua di Dunia Berusia 5.500 Tahun, Panjangnya Hampir 1 Meter
Arkeolog Temukan Sedotan Tertua di Dunia Berusia 5.500 Tahun, Panjangnya Hampir 1 Meter

Studi terbaru menemukan, tabung ramping yang terbuat dari emas dan perak yang diciptakan pada Zaman Perunggu menjadi sedotan minuman tertua di dunia.

Baca Selengkapnya