Dokter Bedah di Saudi Meninggal Saat Hendak Mengoperasi Pasien
Merdeka.com - Seorang dokter bedah di Arab Saudi meninggal di ruang operasi rumah sakit saat hendak melakukan operasi ortopedi.
Media Saudi melaporkan, dokter bernama Mahdi al-Emari itu meninggal pada Jumat di Rumah Sakit Sipil Khamis Mushait akibat serangan jantung. Demikian dilaporkan portal berita Al-Watan Daily, seperti dilansir BBC, Senin (23/11).
Rekan kerjanya mengatakan Mahdi saat itu tampak sakit dan membujuk dia untuk memeriksa jantungnya.
"Ketika Mahdi datang untuk melakukan operasi salah satu pasiennya, kami melihat tanda-tanda kelelahan pada tubuhnya dan juga saat dia sakit di area perutnya," kata kepala departemen ortopedi di rumah sakit Dr Majid Al Shehri.
Dokter tersebut juga menjelaskan, Mahdi awalnya menolak menjalani perawatan dan tetap berkeras melakukan operasi pada pasien tersebut.
Tetapi, akhirnya saat dia dibujuk oleh rekannya untuk menjalani elektrokardiogram, Mahdi dinyatakan mengalami serangan jantung.
"Dia meninggal saat melakukan pekerjaannya. Dia mati syahid," kata Dr Al Shehri, seperti dilaporkan situs Gulf News.
Reporter Magang: Farhan Hafizhan
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia membenarkan jika dokter Lo Siauw Ging MARS saat ini sedang mendapat perawatan di Rumah Sakit Kasih Ibu (RSKI) Solo.
Baca SelengkapnyaSetelah menjalani pemeriksaan, hasilnya mampu membuat dokter sedih hingga gregetan.
Baca SelengkapnyaMenurut primbon, mata berkedut bisa saja pertanda baik. Tapi menurut medis, mata berkedut justru sesuatu yang normal, atau bahkan bisa menjadi tanda masalah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang dokter relawan mengungkap sebuah kejadian pilu mengenai sang pasien saat hendak melahirkan bayi.
Baca SelengkapnyaPemberian ASI merupakan hal penting pada bayi. Dalam pemberiannya, dokter anak menyebut cukup dilakukan selama 15-30 menit.
Baca SelengkapnyaPernyataan ini mengklarifikasi plintiran di medsos soal ibu melahirkan anak yang akhlaknya buruk.
Baca SelengkapnyaSejumlah kondisi batuk pada bayi tidak perlu terlalu dikhawatirkan orangtua dan tidak selalu harus diobati.
Baca SelengkapnyaMandi adalah rutinitas harian kebanyakan orang. Namun, apakah waktu mandi pagi atau malam memiliki efek pada kesehatan?
Baca SelengkapnyaDiungkap sang istri, dokter tersebut kedapatan tetap melayani kendati tengah berlibur.
Baca Selengkapnya