Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

China penjarakan 45 warga Uighur, dituduh punya niat 'perang suci'

China penjarakan 45 warga Uighur, dituduh punya niat 'perang suci' China pulangkan warga Uighur, dianggap akan gabung ISIS. ©REUTERS/China Central Television

Merdeka.com - Republik Rakyat China memenjarakan 45 orang dari etnis Uighur. Pengadilan Ibu Kota Beijing menganggap mereka terbukti ingin bergabung dengan kelompok teroris, melanggar imigrasi, serta ingin mengobarkan 'perang suci'.

Bangkok Post melaporkan, Jumat (28/8), hukuman yang diterima 45 terpidana itu berbeda-beda. Rata-rata mereka dibui selama empat hingga 15 tahun, sementara du terpidana dengan pelanggaran paling berat dipenjara seumur hidup.

Vonis ini adalah hasil pengembangan 10 kasus yang berbeda. Para terpidana ditangkap di kota-kota yang berbeda, misalnya Karamay, Aksu, maupun Hotan. Semuanya masih di Provinsi Xinjiang, daerah paling bergolak di Negeri Tirai Bambu selama satu dekade terakhir.

"Para terpidana sudah diracuni oleh ideologi ekstrem, mereka dimanipulasi sehingga bersedia melewati perbatasan secara ilegal lalu terlibat dalam perang suci," tulis koran resmi pemerintah Xinjiang Daily.

Hukuman berat ini menjadi persekusi kesekian kalinya oleh pemerintah RRC terhadap kelompok minoritas Uighur. Selain dianggap ingin mendirikan negara bernama Turkistan Timur, warga mayoritas muslim itu selalu dicurigai ingin bergabung dengan ISIS.

Kecurigaaan Beijing terhadap etnis mayoritas muslim Uighur berakar sejak dua abad lalu. Wilayah Xinjiang (dalam bahasa Mandarin artinya 'daerah kekuasaan baru') baru tunduk pada ekspedisi militer Dinasti Qin pada 1750.

Selama berabad-abad mereka hidup mandiri tanpa tunduk pada kekuasaan manapun. Warga Uighur punya fisik kulit putih, serta secara budaya lebih dekat dengan ras Turkistan.

Ketika pecah perang dunia, warga Xinjiang berusaha bergabung dengan Soviet. Upaya itu berakhir, ketika pasukan nasionalis kiriman Beijing akhirnya kembali memaksa warga Uighur bertahan dalam wilayah kedaulatan RRC pada 1949. Cap etnis pemberontak sejak itu tersemat pada warga Uighur.

Saban tahun, ratusan warga Uighur berusaha kabur ke Turki, melalui Asia Tenggara. Turki secara terbuka akan menerima setiap imigran Uighur. Situasi ini membuat hubungan Turki-China menjadi memburuk.

(mdk/ard)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

Baca Selengkapnya
Diwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau
Diwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau

Walaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.

Baca Selengkapnya
China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya
China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Temuan 'Tulang Naga' di China Ungkap Manusia Purba Punya Kesukaan yang Sama dengan Manusia Zaman Sekarang
Temuan 'Tulang Naga' di China Ungkap Manusia Purba Punya Kesukaan yang Sama dengan Manusia Zaman Sekarang

Manusia purba yang hidup China timur 1,5 juta tahun yang lalu melakukan berbagai aktivitas tidak hanya untuk bertahan hidup.

Baca Selengkapnya
Ringkus Sindikat Narkoba Fredy Pratama, Polisi Usut Kaitan dengan Murtala Ilyas
Ringkus Sindikat Narkoba Fredy Pratama, Polisi Usut Kaitan dengan Murtala Ilyas

Ada empat tersangka ditangkap di Jawa Tengah yang membawa barang bukti 51 kilogram sabu dengan modus kamuflase menjadi teh China.

Baca Selengkapnya
China Bersiap Luncurkan Roket ke Bulan: Eksplorasi Luar Angkasa Baru!
China Bersiap Luncurkan Roket ke Bulan: Eksplorasi Luar Angkasa Baru!

Ini sebagai bagian dari persiapan untuk misi berawak ke bulan di masa mendatang.

Baca Selengkapnya
Tren Jumlah Penduduk Indonesia Terus Meningkat, Sementara China Menurun
Tren Jumlah Penduduk Indonesia Terus Meningkat, Sementara China Menurun

Jjumlah penduduk China berkurang 850.000 orang menjadi sekitar 1.411,75 juta pada tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Identitas 2 Kerangka Kuno dengan 'Kaki Terputus' di China Terungkap, Bongkar Hukuman Zaman Dulu ke para Bangsawan
Identitas 2 Kerangka Kuno dengan 'Kaki Terputus' di China Terungkap, Bongkar Hukuman Zaman Dulu ke para Bangsawan

Sebuah tim peneliti baru-baru ini menyelesaikan penelitian tentang asal usul dua kerangka kuno dari China yang kehilangan kaki bagian bawahnya.

Baca Selengkapnya
Profil dan Agama Dilraba Dilmurat, Aktris Keturunan Uighur yang Sangat Populer di China
Profil dan Agama Dilraba Dilmurat, Aktris Keturunan Uighur yang Sangat Populer di China

Dilraba Dilmurat, aktris cantik China dari Suku Uighur, populer dan sukses dalam seni peran. Pesonanya terpancar melalui keanggunan, keimutan, dan kelucuannya.

Baca Selengkapnya