Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Boko Haram serang dua desa di Nigeria, 9 orang tewas

Boko Haram serang dua desa di Nigeria, 9 orang tewas Militan Boko Haram. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Sedikitnya sembilan orang tewas dan sembilan lainnya terluka dalam sebuah serangan dilakukan kelompok militan Boko Haram di Nigeria. Kelompok militan itu menyerang desa Kalari Abdiye dan Amarwa dengan mengendarai truk kemarin malam.

"Orang-orang bersenjata itu jelas merupakan militan Boko Haram. Mereka membunuh sembilan orang dan melukai sembilan lainnya dalam serangan itu," kata Satuan Tugas Sipil (CJTF), Ibrahim Liman, dikutip dari Channel News Asia, Kamis (20/9).

"Serangan itu dilakukan sekitar pukul 20.30 waktu setempat saat orang-orang berada dalam rumah dan sedang hujan," lanjutnya.

Saat itu, penduduk mendengar keributan di luar rumah dan segera berhamburan. Namun ketika mereka keluar, anggota militan itu menembak mereka dan juga membakar kedua desa tersebut.

Kedua desa itu terletak di sebuah distrik di Negara Bagian Borno yang telah mengalami serangan berulang dari kelompok pemberontak sejak sembilan tahun lalu. Serangan itu menewaskan lebih dari 27.000 orang.

Namun hingga kini belum diketahui kelompok faksi Boko Haram yang mana yang berada di balik serangan ini. Kedua faksi yang ada belum mengklaim bertanggung jawab atas dua serangan tersebut.

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.

Baca Selengkapnya
Ditolak Bidan Desa, Ibu di Pelosok Jember Melahirkan di Pinggir Jalan

Ditolak Bidan Desa, Ibu di Pelosok Jember Melahirkan di Pinggir Jalan

Perempuan tersebut bernama Kholila (37), warga Desa Jambesari, Kecamatan Sumberbaru yang sehari-harinya bekerja sebagai buruh perkebunan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian

Baca Selengkapnya
Jembatan di Meranti Riau Ambruk, Warga Menyeberang Dilayani Perahu Bermotor

Jembatan di Meranti Riau Ambruk, Warga Menyeberang Dilayani Perahu Bermotor

Jembatan Perawang di Desa Selat Akar, Kecamatan Tasik Putri Puyu, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau ambruk, Senin (14/8) sekitar pukul 22.45 WIB.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Atap SMA Negeri 1 Ciampea di Bogor Ambruk, Sejumlah Siswa Dikabarkan Luka-Luka

Detik-Detik Atap SMA Negeri 1 Ciampea di Bogor Ambruk, Sejumlah Siswa Dikabarkan Luka-Luka

Atap ambruk diduga tak kuat menahan tingginya debit air hujan yang mengguyur Bogor sejak Kamis dini hari.

Baca Selengkapnya
Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara

Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara

Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Banjir di Touna Sulteng, 1 Warga Meninggal Terseret Arus

Banjir di Touna Sulteng, 1 Warga Meninggal Terseret Arus

Warga yang rumahnya terseret arus sungai sampai saat ini masih mengungsi di rumah ibadah di Desa Tayawa.

Baca Selengkapnya