Belgia ekstradisi warga Rusia pendukung ISIS
Merdeka.com - Warga Rusia Ali Gekhaev dituduh memberi dukungan secara finansial kepada ISIS telah diekstradisi dari Belgia.
"Dinas Keamanan Federal Rusia bersama dengan Kantor Jaksa Agung Rusia, Biro Pusat Nasional Interpol dari Kementerian Dalam Negeri Rusia dan Lembaga Pemasyarakatan Federal Rusia mengatur ekstradisi dari Belgia kepada warga negara Rusia, Gekhaev Ali Abdul-Mutalipovich, lahir 1988," demikian pernyataan yang disampaikan Dinas Keamanan Federal (FSB), dikutip dari Sputnik, Sabtu (15/9).
Menurut pernyataan itu, Gekhaev telah menjadi pendukung Islam radikal sejak 2015 dan telah tinggal di wilayah Uni Eropa, di mana ia telah membiayai militan ISIS di Suriah.
Pada Mei 2017 dia ditahan di Brussels dan ditempatkan di bawah tahanan pra-ekstradisi, kata pernyataan itu.
Ali Gekhaev diekstradisi ke Rusia pada 14 September.
(mdk/frh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Islam Raih Penghargaan dari Imam Besar Rusia Setelah Selamatkan 100 Orang dari Serangan Penembakan: Ini Cara Orang Tua Mendidik Saya
Penembakan massal di gedung konser tersebut menewaskan lebih dari 100 orang.
Baca SelengkapnyaPenampakan Tembok Perbatasan Mesir dengan Gaza, Sungguh Sadis Benar-benar Jadikan Penjara Terbesar di Dunia
Sebuah tembok tinggi berdiri sebagai pembatas antara wilayah Mesir di Rafah dengan Gaza.
Baca SelengkapnyaSosok Christiaan Snouck Hurgronje, Mata-Mata Pemerintah Hindia Belanda di Aceh
Ia cukup fasih dalam berbahasa Arab yang pada akhirnya menuntun dirinya bisa berkunjung ke Tanah Suci pada tahun 1885.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kisah Gereja Paling Bersejarah di Yerusalem, Ternyata Kuncinya Dipegang Keluarga Muslim Turun Temurun
Sebuah gereja paling bersejarah di Yerusalem miliki cerita unik di baliknya. Siapa sangka kunci bangunan ini ternyata dimiliki keluarga Muslim.
Baca SelengkapnyaSejarah dan Seluk Beluk Gelar Habib di Indonesia
Habib merujuk pada sebuah gelar bangsawan untuk menyebut orang yang memiliki garis keturunan Rasulullah SAW
Baca SelengkapnyaWarga Muslim Bagi-Bagi Alquran Bahasa Belanda Setelah Insiden Bakar Kitab Suci
Bulan lalu, aktivis sayap kanan Belanda melakukan pembakaran Alquran.
Baca SelengkapnyaGedung Putih Batal Gelar Buka Puasa Bersama, Ini Penyebabnya
Acara buka puasa bersama para komunitas Muslim Amerika sedianya diselenggarakan pada Selasa (2/4).
Baca SelengkapnyaGeger Temuan Wanita Muda di Bekasi Tewas Usai Dicekik, Begini Kronologinya
Motif pembunuhan belum diketahui. Usai membunuh, pelaku melapor ke polisi.
Baca SelengkapnyaJadikan Perbedaan Kekuatan Cegah Masuknya Paham Radikal Intoleran
Masyarakat jangan mudah terpapar informasi hoaks dan ujaran kebencian yang dapat memicu konflik.
Baca Selengkapnya