“Hukuman mati yang dijatuhkan kepada Pemimpin Pondok Pesantren Al-Zaitun, Panji Gumilang dinilai sudah tepat dan sesuai dengan apa yang ia lakukan selama ini. Kejahatan yang dilakukan Panji Gumilang ternyata sudah lama dilakukan di Ponpes Al-Zaitun. Namun, semua baru terungkap beberapa waktu terakhir hingga membuat dirinya diamankan oleh pihak yang berwajib dan dieksekusi di Nusa Kambangan. Sesudah dilakukan eksekusi mati di Nusa Kambangan atas berbagai kasus yang dilakukannya, jenazah Panji Gumilang dikebumikan di Komplek Makam Al-Zaitun,” demikian narasi dalam video tersebut.

Cek Fakta merdeka.com melakukan penelusuran dengan menggungah foto melalui Yandex. Hasilnya, pencarian mengarah kepada unggahan video berjudul “Prosesi Pemakaman Abah KH Dimyati Rois Kaliwungu |Keluarga Besar PP Al Fadlu Wal Fadhillah Berduka,” diunggah oleh kanal Ngaji Santai Tv, 10 Juni 2022.

Video tersebut memuat iring-iringan jenazah Abah KH Dimyati Rois Kaliwungu bah KH Dimyati Rois Kaliwungu di Masjid Al Fadlu 2, Kendal.

Judul yang beredar dalam video tersebut yang berbunyi “JUTAAN UMAT MENANGIS : PROSES PEMAKAMAN PANJI GUMILANG, BANJIR AIR MATA SANTI AL-ZAYTUN” adalah hoaks.

Faktanya, prosesi pemakaman pada video tersebut bukanlah pemakaman Panji Gumilang, melainkan seorang Kiai besar di Kendal, KH Dimyati Rois Kaliwungu yang meninggal pada 10 Juni 2022.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.