Fenomena unik, konsumsi Pertamax Turbo meroket 65 persen di mudik Lebaran
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) mencatat penyaluran BBM berkualitas tinggi yaitu Pertamax Turbo meningkat hingga 65 persen di musim mudik Lebaran ini. Penyaluran BBM dengan Research Octane Number (RON) 98 ini meningkat tajam dari rata-rata harian sekitar 800 ribu liter menjadi 1,3 juta liter.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Adiatma Sardjito mengatakan, minat masyarakat terhadap BBM berkualitas tinggi dan ramah lingkungan terus menunjukkan tren positif dan meluas. Ini mencerminkan konsistensi kesadaran masyarakat akan BBM yang berkualitas tinggi sesuai dengan spesifikasi kendaraan.
"Fenomena menarik dalam mudik tahun ini, di mana Pertamax Turbo yang merupakan BBM dengan RON tertinggi banyak diminati konsumen. Sejak diluncurkan tahun 2016 silam, peminat Pertamax Turbo terus menunjukkan peningkatan, terutama di kalangan pecinta otomotif," ujar Adiatma dalam keterangan tertulis, Jakarta, Rabu (13/6)
Menurut Adiatma, BBM ramah lingkungan ini memiliki berbagai keunggulan antara lain dilengkapi Ignition Boost Formula (IBF), mesin menjadi lebih dingin, tingkatkan perfoma mesin, irit bahan bakar. Dengan keunggulan tersebut, Pertamax Turbo semakin diminati konsumen.
Pertamax Turbo memang banyak direkomendasikan untuk kendaraan pabrikan tahun 2012 keatas, untuk menjaga performa mesin agar tetap prima. Apalagi untuk perjalanan jauh seperti mudik Lebaran.
Peningkatan penyaluran yang tinggi juga terjadi pada BBM jenis Pertamax yang naik signifikan hingga 49 persen. BBM dengan RON 92 ini sejak memasuki puncak arus mudik, menunjukkan peningkatan dari hari ke hari pada masa mudik.
"Berdasarkan pantauan di lapangan, pemudik lebih tertarik pada bahan bakar yang berkualitas untuk perjalanan mudik yang jauh. Karena Pertamax series memiliki keunggulan dalam pembakaran dan mampu menjaga keawetan mesin dalam waktu lama serta penggunaannya lebih hemat," jelas Adiatma.
Produk unggulan Dex untuk kendaraan mesin diesel juga naik 12 persen, menjadi 818 ribu liter dibanding kondisi normal 729 ribu liter.
Di sisi lain, Pertamina juga terus mengamankan stok dan penyaluran LPG menjelang perayaan Lebaran. Rata-rata ketahanan stok LPG masih mencapai 18 hari, masih di atas standar nasional yang dipersyaratkan yakni 11 hari.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Konsumsi BBM Pertamina H-6 Lebaran Melonjak, Pertamax Turbo Naik 90%
Lonjakan tertinggi terjadi pada Pertamax Turbo dengan jumlah 938 kiloliter (KL)/hari
Baca SelengkapnyaKonsumsi Pertamax Naik 7,2 persen saat Libur Nataru, Pertalite Hanya 4,7 Persen
Kenaikan penyaluran untuk BBM gasoline di Nataru 2023/2024 mengalami kenaikan hingga 4,6 persen.
Baca SelengkapnyaKonsumsi Pertalite dan Pertamax Bakal Naik 11 Persen di Lebaran 2024
Lonjakan ini terjadi seiring lonjakan permintaan dua jenis BBM saat lebaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Awali Tahun 2024, Pertamina Patra Niaga Sesuaikan Harga Pertamax Series & Dex Series
Penyesuaian ini mengikuti tren fluktuasi harga rata-rata publikasi minyak dunia.
Baca SelengkapnyaAntisipasi Kebutuhan Lebaran, Pertamina Tambah 7,36 Juta Tabung LPG 3 Kg
Pertamina terus memantau kebutuhan LPG 3 Kg hingga masa libur Lebaran selesai.
Baca SelengkapnyaStok Pertalite saat Lebaran Aman, Pertamina Minta Masyarakat Jangan Ketergantungan BBM Subsidi
Angka konsumsi BBM jenis Pertalite dan Pertamax (RON 92) pada periode mudik lebaran 2023 melonjak 6,4 persen.
Baca SelengkapnyaJelang Hari Raya Galungan, Pertamina Tambah dan Percepat Penyaluran LPG 3 Kg di Bali
Pertamina menjamin ketersediaan stok LPG di pangkalan-pangkalan resmi.
Baca SelengkapnyaKendaraan Umum Ternyata Lebih Hemat Pakai Bahan Bakar Gas, Harga Satu Liter Cuma Rp4.500
Selain itu, pengurangan emisi dari kendaraan bermotor, yang mana emisinya sekitar 25-35 persen lebih rendah.
Baca SelengkapnyaPertamina Dorong Ekonomi Daerah Lewat Grand Prix F1 Powerboat
Pertamina menyediakan stok Pertamax Turbo Ron 98 sebanyak 30.000 Liter yang digunakan para Pembalap untuk memacu kendaraan airnya.
Baca Selengkapnya