TKN Klaim Elektabilitas Jokowi Naik Karena Tidak Joget Saat Debat
Merdeka.com - Survei Populi Center menunjukkan elektabilitas pasangan calon presiden mengalami perubahan pascadebat. Pasangan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo dan Ma'ruf bakal, meningkat 2,1 persen dengan kisaran angka 54,1 persen dari 52 persen pada Desember lalu.
Sementara, perubahan pasangan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno tak sampai 1 persen. Dari 30,7 persen pada Desember, menjadi 31 persen.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Hasto Kristiyanto mengatakan, lonjakan elektabilitas Jokowi lebih besar karena penampilan yang baik dalam debat. Jokowi tak menampilkan tari-tarian saat debat seperti Prabowo.
"Mungkin itu karena tidak ada tarian yang ditunjukkan pak Jokowi jadi naik," kata Hasto di Cianjur, Jawa Barat, Kamis (7/2).
Selain itu, Hasto berkata survei juga menunjukkan Jokowi lebih unggul daripada Prabowo. Yaitu masyarakat lebih mampu menerima gagasan pasangan calon petahana.
"Survei diterima sebagai penyampaian gagasan terbaik dari pak Jokowi dan KH Ma'ruf Amin dengan peran saling melengkapi satu sama lain," kata dia.
Populi Center melakukan survei pada 20-27 Januari 2017. Responden survei sebanyak 1486 orang dari 34 provinsi. Survei memiliki margin of error 2,53 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Elektabilitas Prabowo Capai Lebih 40 Persen, LSI Denny JA: Gemoy Disukai Masyarakat dan Faktor Jokowi
Salah satu faktor pendorongnya adalah penampilan Gibran dalam debat cawapres.
Baca SelengkapnyaJokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaSurvei Temukan Fakta: Jokowi Efek Tak Mampu Dongkrak Elektabilitas PSI, Ini Penyebabnya
80 persen pemilih puas atas kinerja Presiden Joko Widodo
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Ditanya Soal Pro & Kontra Bintang 4 Prabowo, Begini Ekspresi Sang Jenderal 'Lap Muka Pakai Selampe'
Jokowi memberikan kenaikan pangkat secara istimewa kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjadi Jenderal Kehormatan.
Baca SelengkapnyaTKN: Hasto Mendowngrade Jokowi Karena Sebut Ingin Langgengkan Kekuasaan 3 Periode
Prabowo-Gibran bertekad melanjutkan apa yang sudah dikerjakan oleh Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaSurvei Populi Center: 79,9 Persen Masyarakat Ingin Pilpres Satu Putaran
Kebanyakan responden ingin mengetahui segera siapa yang menggantikan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaSurvei LSI: 66% Pemilih Jokowi di 2019 Dukung Prabowo di 2024
Loyalis Jokowi juga malah lebih banyak memilih untuk mendukung paslon nomor urut satu Anies-Muhaimin.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Survei Indikator Politik: Faktor Jokowi Bikin Elektabilitas Prabowo Terkatrol
Indikator Politik mencatat adanya Jokowi effect dalam melesatnya elektabilitas Prabowo Subianto.
Baca Selengkapnya