Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Irfan Ghani: Ulil tak ubahnya Brutus di Partai Demokrat

Irfan Ghani: Ulil tak ubahnya Brutus di Partai Demokrat Demokrat. Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Suasana di tubuh Partai Demokrat memanas jelang digelarnya Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Minggu (17/2) lusa. Sekretaris DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Irfan Ghani gerah terhadap pernyataan Ketua Pusat Pengembangan Strategi dan Kebijakan DPP Partai Demokrat, Ulil Abshor Abdala.

Ulil sebelumnya meminta Majelis Tinggi Partai Demokrat segera menunjuk salah satu kader untuk mengisi jabatan ketua umum untuk menggantikan Anas Urbaningrum. Irfan bahkan menyebut Ulil tak ubahnya seorang Brutus.

"Ulil tak ubahnya Brutus yang menjilat. Pernyataan Ulil mencederai apa yang sudah disampaikan Ketua Dewan Pembina SBY yaitu kader Demokrat tak usah menggeluarkan pernyataan-pernyataan yang tidak dibutuhkan, dan kader harus saling menahan diri," kata Irfan kepada merdeka.com, Jumat (15/2).

Marcus Junius Brutus Caepio merupakan anggota Senat di Romawi saat Julius Caesar memimpin. Brutus dikenal sebagai pengkhianat karena melakukan pengkhianatan terhadap Caesar.

Saat itu Brutus membunuh Caesar dengan cara menikamnya dari belakang saat digelarnya sidang Senat.

Lebih lanjut Irfan mengatakan, Ulil tak berkeringat di Demokrat. Karenanya, Ulil tak berhak berbicara atas nama Partai Demokrat untuk menyudutkan Anas.

"Dia tak ubahnya Brutus dan penjilat. Kalau dia minta meminta pemimpin baru memang dia siapa," kata orang dekat Anas itu.

Irfan menilai, sebagai anak baru di Partai Demokrat, Ulil seharusnya mengeluarkan pernyataan yang menyejukkan. Sebab, Anas menjadi ketua umum secara konstitusional.

"Artinya kalau dia minta pemimpin baru untuk gantikan Anas, dia inkonstitusional," katanya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bahlil Ingatkan Tak Ada Partai Politik yang 10 Tahun Lebih Berkuasa
Bahlil Ingatkan Tak Ada Partai Politik yang 10 Tahun Lebih Berkuasa

Dari pergantian pemimpin itu, partai pengusung yang berkuasa juga berganti.

Baca Selengkapnya
Johanis Tanak Ungkap Isi Obrolan Nurul Ghufron Terkait Laporan Terhadap Albertina Ho ke PTUN
Johanis Tanak Ungkap Isi Obrolan Nurul Ghufron Terkait Laporan Terhadap Albertina Ho ke PTUN

Johanis Tanak mengatakan Nurul Ghufron mengajaknya berdiskusi sebelum melaporkan Albertina Ho ke PTUN.

Baca Selengkapnya
Analis Politik Nilai Gibran Tak Fokus ke Substansi Debat, Terlalu Banyak Gimik Lampaui Etika
Analis Politik Nilai Gibran Tak Fokus ke Substansi Debat, Terlalu Banyak Gimik Lampaui Etika

Analis politik Hendri Satrio mengatakan Gibran kebablasan pada debat cawapres karena terlalu banyak gimik melampui etika.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Relawan: Gibran Bungkam Semua Mulut Pencibirnya Saat Debat Cawapres
Relawan: Gibran Bungkam Semua Mulut Pencibirnya Saat Debat Cawapres

Relawan: Gibran Bungkam Semua Mulut Pencibirnya Saat Debat Cawapres

Baca Selengkapnya
Pemilu Zaman Kuno di Athena dan Roma, Kandidat Dipilih Lewat Sistem Undian
Pemilu Zaman Kuno di Athena dan Roma, Kandidat Dipilih Lewat Sistem Undian

Orang Yunani kuno juga melakukan pemilihan untuk melengserkan politikus busuk.

Baca Selengkapnya
Curhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila
Curhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila

Munir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.

Baca Selengkapnya
Istri Gus Dur Temui JK, Hasto: Kalau Demokrasi Normal Tidak Mungkin Turun Gunung
Istri Gus Dur Temui JK, Hasto: Kalau Demokrasi Normal Tidak Mungkin Turun Gunung

Menurut Hasto, pertemuan antara tokoh-tokoh tersebut memperlihatkan situasi demokrasi yang sedang tidak baik-baik saja.

Baca Selengkapnya
Gibran Mainkan Gimik di Debat Keempat, Cak Imin: Gak Ada Artinya, Silakan Masyarakat Menilai
Gibran Mainkan Gimik di Debat Keempat, Cak Imin: Gak Ada Artinya, Silakan Masyarakat Menilai

Cak Imin menilai gimik yang dilakukan Gibran tidak ada artinya dibandingkan cita-cita besar bangsa.

Baca Selengkapnya
Kasus Peternak Kambing Lawan Pencuri Jadi Tersangka Disetop, Keputusan Jaksa Dinilai Patut Dicontoh
Kasus Peternak Kambing Lawan Pencuri Jadi Tersangka Disetop, Keputusan Jaksa Dinilai Patut Dicontoh

Julius menyampaikan, keputusan yang menetapkan Muhyani hanya melakukan pembelaan diri sudah tepat

Baca Selengkapnya