YouTuber Jerman Bikin Konten Sebut Ada Eksploitasi Lumba-Lumba di Bali, Ini Penjelasan Polisi
Kasus ini masih terus didalami kepolisian.
Kasus ini masih terus didalami kepolisian.
Seorang YouTuber asal Jerman membuat konten menyebut da eksploitasi lumba-lumba yang diduga dilakukan sebuah perusahaan di Bali. Polisi memberikan penjelasannya.
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengaku sudah mengecek ke perusahaan yang disebut YouTuber tersebut.
Dari hasil pengecekan dan pemeriksaan administrasi, saksi-saksi, pengelola, dokter hewan, termasuk pimpinan perusahaan yang disebut YouTuber itu, kepolisian akhirnya mendapati jumlah lumba-lumba yang dalam perawatan mereka.
Yakni berjumlah sembilan ekor. Rinciannya, tujuh ekor titipan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) dan 2 ekor mati dan 4 ekor hibah dari lembaga konservasi PT. Wersut Seguni Indonesia di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Hasil pemeriksaan juga menemukan perusahaan itu memiliki izin usaha dan izin kelayakan lingkungan hidup. Juga memegang rekomendasi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi tentang hasil penilaian dampak lingkungan hidup (AMDAL).
Polisi juga sudah memeriksa sejumlah saksi.
Kata Kabid Humas
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan para tersangka mempromosikan judi online selama setahun lebih, sejak tahun 2022.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan pelimpahan Tahap II alias penyerahan Youtuber Ilyas Ilyasa alias Emak Gila beserta barang bukti ke Kejaksaan Negeri Bandung.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menyerahkan Youtuber Emak Gila ke Kejaksaan Negeri Bandung beserta barang bukti.
Baca SelengkapnyaPolisi sebelumnya mempersilakan pihak merasa dirugikan terkait insiden tersebut menempuh jalur hukum.
Baca SelengkapnyaSaat ini, kedua profesi tersebut tengah menjadi buruan para pencari kerja.
Baca SelengkapnyaSalah satu pelajar bahkan diamankan polisi saat bersembunyi di Cikarang, Bekasi.
Baca SelengkapnyaYouTuber cantik yang satu ini pernah jadi korban penusukan temannya sendiri. Kondisinya saat itu nyaris meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaVideo tersebut diunggah pada YouTube oleh kanal NEGARA POLITIK pada Sabtu (16/9).
Baca SelengkapnyaKonten yang dimaksud menjadi buntut pelaporan ini, saat sebuah video merekam Oklin yang memakan es krim dengan cara tak wajar.
Baca Selengkapnya