Semua Pasien Covid-19 di Kabupaten Siak Sudah Sembuh
Merdeka.com - Semua pasien positif Covid-19 di Kabupaten Siak, Riau, yang berjumlah empat orang dinyatakan sembuh dan boleh pulang. Semua pasien sembuh setelah yang terakhir adalah santri warga Suak Lanjut dengan hasil pemeriksaan swab ke-4 dan 5 dinyatakan negatif.
"Alhamdulillah pasien Tn MY 16 tahun yang terkonfirmasi positif Covid-19 telah dinyatakan sembuh dengan hasil pemeriksaan swab ke 4 dan 5 negatif," kata Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Tengku Rafian Siak, dr Benny Chaeruddin, Rabu (3/6).
Santri tersebut, dia menjelaskan, sudah pulang ke rumah dengan isolasi mandiri selama minimal satu minggu. Pasien tersebut merupakan santri Pondok Pesantren di Magetan, Jawa Timur.
Benny mengungkapkan, saat ini ruang isolasi RSUD Tengku Rafian nihil positif Covid-19. Tidak hanya itu, saat ini juga nihil pasien dalam pengawasan dan dinyatakan tidak ada transmisi lokal.
Menurutnya, ini merupakan pencapaian yang luar biasa dari seluruh komponen, baik dari Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Siak, TNI/Polri, Satpol-PP, dinas perhubungan. Selain tentunya tim medis yang sudah bekerja keras.
"Terima kasih atas semuanya, semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa meridhai kerja keras kita ini. Nihil positif Covid-19, nihil PDP dan transmisi lokal, luar biasa," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Sebelumnya di Kabupaten Siak terdapat empat orang terkonfirmasi positif Covid-19. Yang pertama berasal dari Kecamatan Kandis seorang paruh baya yang sudah sembuh telah lebih dari satu bulan yang lalu.
Tiga lainnya merupakan Klaster Ponpes Magetan, Jawa Timur. Santri yang terakhir sembuh menyusul dua rekannya yang merupakan warga Kecamatan Dayun dan Mempura.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaPolda Jambi masih berupaya mengungkap kematian tidak wajar santri berinisial AH di Pondok Pesantren Raudhatul Mujawwidin, Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang santri diduga nekat membakar pondok pesantren di Desa Dayun, Kabupaten Siak, Rabu (18/2), sehingga dua orang rekannya meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPenganiayaan yang menyebabkan santri meninggal dunia kembali berulang. Kali ini dipicu uang Rp10.000 dan pihak pesantren terkesan menutupinya.
Baca SelengkapnyaManajemen rumah sakit sedang mengevakuasi seluruh pasien rawat inap yang terdata sebanyak 102 orang.
Baca SelengkapnyaDari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam
Baca SelengkapnyaSaintifikasi jamu menjadi lebih mudah dilakukan karena ada fasilitasi peneliti oleh Sido Muncul.
Baca Selengkapnyasituasi penyakit hewan terkini mengindikasikan peningkatan jumlah ternak babi yang sakit dan mati di Kecamatan tersebut.
Baca Selengkapnya