Sambut HUT RI, hotel di Semarang gelar lomba lompat kasur

Merdeka.com - Hotel Citradream Semarang, salah satu hotel pendatang baru menggelar perlombaan unik berjuluk "Hotel Bed Jumping" atau lomba lompat kasur menjelang HUT Ke-69 Kemerdekaan RI.

Lomba yang berlangsung di halaman hotel yang terletak di Jalan Imam Bonjol Nomor 187 Semarang, menarik perhatian dari para pengunjung hotel maupun masyarakat yang kebetulan melintas.

Kasur berukuran 180x200 centimeter yang disiapkan di depan halaman hotel menjadi sasaran para peserta lomba adu lompat kasur yang menyiapkan berbagai gaya sebelum beraksi melompat ke kasur.

Informasi yang dikutip dari Antara, Jumat (15/8) Administration and Communication Executive Hotel Citradream Semarang Veronica Ari Mefiyani mengungkapkan lomba itu sebenarnya terbagi dua, yakni lompat kasur dan lomba foto lompat kasur.

"Peserta lomba foto lompat kasur diharuskan memotret aksi para peserta lomba saat melompat. Namun, setiap peserta hanya boleh ikut salah satunya. Pesertanya boleh siapa pun, sifatnya umum," katanya.

Menurut dia, perlombaan unik itu digelar, sekaligus untuk memperkenalkan hotel yang baru beroperasi sekitar satu bulan itu, mengingat lomba semacam itu sangat unik dan belum pernah ada yang menggelar.

"Lomba ini (lompat kasur, red.) pertama kalinya digelar waktu pembukaan Hotel Citradream Cirebon. Kali ini, giliran di Semarang. Kenapa kami pilih? Hotel kan identik dengan 'bed' (kasur)," katanya.

Lomba itu diikuti oleh puluhan peserta, baik dari kalangan karyawan Hotel Citradream Semarang, komunitas, jurnalis, dan masyarakat umum yang tampak antusias dan bersemangat menampilkan aksinya masing-masing.

"Peserta lomba seluruhnya ada 30 orang. Hadiah bagi juara pertama uang senilai Rp 500 ribu plus voucher menginap, juara kedua Rp 250 ribu plus voucher, dan juara ketiga mendapat voucher menginap," katanya.

Sementara itu, Sales and Communication Hotel Citradream Semarang Renditya Kurniawan menyebutkan hotel berbintang dua plus itu menyediakan sebanyak 112 kamar, semuanya dengan tipe superior.

"Selama satu bulan beroperasi, okupansi (tingkat hunian, red.) kami sudah melebihi 50 persen. Melebihi target kurang dari 50 persen. Selain kamar, masih ada empat ruang meeting (rapat)," katanya.