Pemerintah akan bangun jalur integrasi ke Bandara Adi Soemarmo
Merdeka.com - Pemerintah berencana membangun jalur terintegrasi antara Bandara Internasional Adi Soemarmo dengan stasiun kereta api (KA) dan Terminal Tirtonadi, Solo. Untuk stasiun KA masih akan dipertimbangkan antara Stasiun Purwosari atau Stasiun Solo Balapan. Rencana yang pernah mengemuka beberapa saat lalu, saat ini tengah dalam pematangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
"Ini masih dimatangkan di kementerian. Ada dua opsi, apakah Stasiun Purwosari atau Solo Balapan. Opsi belum diputuskan akan memakai yang mana karena harus melalui riset," ujar Direktur Bandar Udara (Bandara) Direktorat Jendral Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Agus Santoso, di Solo, Minggu (24/4).
Agus menjelaskan, rencana pengembangan multi moda transportasi tersebut bertujuan untuk efisiensi. Opsi melalui Stasiun KA Purwosari atau Balapan masih dalam studi untuk mencari pilihan yang paling irit karena di antaranya menyangkut proses pembebasan lahan yang akan dilalui. Jadi kapan proyek tersebut akan dimulai, Agus mengaku belum bisa mengutarakannya.
"Jalur terintegrasi ini nantinya bisa saling menghubungkan antara bandara, jalur darat dan KA. Jadi masyarakat bisa bergerak dari satu moda ke moda lainnya dengan mudah," katanya.
Agus berharap dengan pembangunan tersebut akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat Kota Solo dan kabupaten lain di sekitarnya. Apalagi pembangunan jalan Tol Solo-Kertosono sudah memasuki tahap akhir. Sehingga keberadaannya semakin mempermudah moda sharing antara laut, udara dan darat.
Selain Solo, bandara bandara lainnya rencananya juga akan diterapkan pola serupa. Yakni Surabaya, dan Medan yang kini telah berjalan. Ia memprediksi Kota Solo dan sekitarnya akan semakin terbantu dengan adanya jalan tol yang melintang di Pulau Jawa.
"Bandara Kertajati yang kini baru selesai 30 juga akan terhubung dengan stasiun KA dan moda transportasi laut. Transportasi multi moda yang terintegrasi ini sebagai wujud peningkatan pelayanan kepada masyarakat agar lebih efisien dan memperlancar alih moda," pungkas pria kelahiran Solo ini.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jalur Kereta Api Solo-Yogyakarta Ternyata Jadi Pertama di Indonesia, Dibangun Tahun 1864
Pemerintah VOC, kongsi dagang Hindia-Belanda, membangun sarana kereta api untuk pengiriman hasil tani yang kemudian akan diperdagangkan.
Baca SelengkapnyaTinjau Bandara Soekarno-Hatta, Menhub Pastikan Prosedur Penerbangan dan Fasilitas Jelang Mudik Aman
Menhub Budi Karya Sumadi memastikan kesiapan pelayanan angkutan penumpang Lebaran di Bandara ]asional Soekarno-Hatta
Baca SelengkapnyaJokowi Datang, Kota Serang 'Dibanjiri' Baliho Prabowo-Gibran Hingga Dipaku di Pohon
Bawaslu Kota Serang mencatat ada 32 banner dan baliho bergambar Prabowo-Gibran
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penumpang Kereta Api Pandalungan yang Anjlok di Sidoarjo Diantarkan Naik Bus ke Tujuan
KAI menyediakan layanan bus dari Stasiun Bangil dan Stasiun Sidoarjo untuk mengantar pelanggan menuju stasiun tujuan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Bakal Akan Tutup 123 Perlintasan Sebidang, Ini Alasannya
Pemerintah akan menutup 123 titik perlintasan sebidang antara jalan raya dan jalur kereta api pada 2024.
Baca SelengkapnyaDaftar Perjalanan Kereta Api yang Terganggu Akibat Anjloknya KA Pandalungan di Sidoarjo
KAI melakukan upaya evakuasi rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan Jalan Tol Trans Sumatera Seksi Tebing Tinggi-Indrapura-Lima Puluh
Pembangunan tol trans sumatera ini menghabiskan anggaran Rp4,73 triliun.
Baca SelengkapnyaJokowi Rencanakan Berkantor di IKN: Saya Tunggu Bandara dan Tol Jadi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah berencana untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaTotal Investasi Rp4 Triliun, Pengoperasian Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor Diharapkan Jokowi Kurangi Kemacetan
Jokowi menyebut jalan tol tersebut memiliki total panjang 14,8 kilometer dengan total investasi sebesar Rp4 triliun.
Baca Selengkapnya