Pascabom Surabaya dan Sidoarjo, 74 terduga teroris ditangkap di sejumlah daerah
Merdeka.com - Rentetan bom yang terjadi di Surabaya membuat Polri bergerak cepat memburu mereka-mereka yang terkait dengan kelompok teror tersebut. Penangkapan terduga teroris tak hanya dilakukan di Surabaya dan Sidoarjo, tapi sejumlah daerah lainnya termasuk di wilayah Sumatera.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal, mengatakan dalam kurun waktu 13 - 20 Mei 2018, total terduga teroris yang ditangkap sebanyak 74 orang.
"Ada 74 terduga teroris yang ditangkap sejak tanggal 13 sampai 20 Mei 2018. 14 Di antaranya tewas karena melawan petugas saat proses penangkapan," ujar Iqbal melalui keterangan tertulis, Jakarta, Selasa (22/5).
Berdasarkan infografis yang diperoleh dari Divisi Humas Polri, penangkapan terbesar dilakukan di wilayah Jawa Timur yakni sebanyak 31 orang. Empat terduga teroris di antaranya tewas dalam penyergapan.
Kemudian 16 terduga teroris juga ditangkap di wilayah Banten dan DKI Jakarta. Dalam operasi itu, dua orang terduga teroris tewas. Selanjutnya, sembilan terduga teroris ditangkap di wilayah Riau. Empat orang di antaranya tewas saat menyerang Mapolda Riau.
Di wilayah Jawa Barat, Densus 88 menangkap delapan orang terduga teroris. Empat orang di antaranya tewas dalam penyergapan.
Penangkapan juga dilakukan di wilayah Sumatera Utara terhadap enam orang terduga teroris. Terakhir, penangkapan dilakukan terhadap empat terduga teroris di wilayah Lampung.
"Polri buktikan keseriusan dalam memberantas tindak kejahatan terorisme. Operasi penindakan terhadap jaringan teroris ini digencarkan Polri pascakejadian bom di Surabaya, Jawa Timur," tulis akun Instagram Divisi Humas Polri.
Reporter: Nafiysul Qodar
Sumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat
Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaTumpas Habis Kelompok MIT, Polri Ungkap 256 Narapidana Teroris Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi Selama 2023
Total 146 terduga teroris ditangkap Polri sepanjang tahun 2023.
Baca SelengkapnyaSepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap
Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tinjau Banjir di Semarang Utara, Wali Kota Ita Ikut Bantu Evakuasi Warga
Mbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca SelengkapnyaTersangka Teroris di Bekasi Karyawan BUMN, Dikenal Ramah dan Sering Ikut Rapat RT
Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya
Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaBapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas
M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaTerseret Banjir Lahar Semeru Sejauh 7 Km, Penambang Pasir Ditemukan Tewas
Warga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca Selengkapnya