Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kunjungi Pameran Gelar Karya Santri, Wapres Dukung Ekonomi Pesantren

Kunjungi Pameran Gelar Karya Santri, Wapres Dukung Ekonomi Pesantren Maruf Amin kunjungi Jombang. ©2020 Merdeka.com/Muhammad Genantan Saputra

Merdeka.com - Wakil Presiden (Wapres) Mar'uf Amin menghadiri Pembukaan Santri Digital Fest dan Rapat Kerja Nasional Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (Rakernas IPPNU) di Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras, Jombang, Jawa Timur. Pada kesempatan tersebut, Wapres juga meninjau Pameran Gelar Karya Santri Nusantara.

Pameran terdiri 60 stand dan diikuti oleh 20 Santripreneur dari SMK Mini di bawah naungan pondok pesantren, 20 Pesantrenpreneur dari perwakilan koperasi pesantren, dan 20 Sociopreneur alumni pesantren yang punya usaha.

"Mereka terpilih dari seluruh Jawa Timur yang terbina melalui program One Pesantren One Product (OPOP) dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim)," kata Jubir Wapres Masduki Baidlowi dalam keterangannya, Kamis (23/1).

Dia mengatakan, Wapres mendukung gerakan ekonomi pesantren sebagai bagian penguatan ekonomi kerakyatan guna mengurangi kesenjangan antara pelaku ekonomi lemah dan pelaku ekonomi kuat. Ma'ruf menyebutnya sebagai Arus Baru Ekonomi Indonesia yang berbasis kolaborasi antara pelaku ekonomi kuat dan lemah.

"Program OPOP Jatim ini juga berintikan kolaborasi. Pilarnya adalah sinergi antara koperasi pondok pesantren, forum bisnis, pengusaha alumni pesantren, dan Kadin," ucap dia.

Pengembangan OPOP

Masduki menambahkan, ekosistem pengembangan OPOP menggunakan metode training, mentoring, fasilitasi pemasaran, dan fasilitasi permodalan. OPOP Training Center telah didirikan di Universitas NU Surabaya (UNUSA).

Jaringan program itu terdiri kementerian, BUMN, perusahaan swasta, organisasi internasional, dan lembaga pendidikan.

"Sejumlah pesantren besar yang tergabung dalam program OPOP ini merata di seluruh Jawa Timur. Mulai Pesantren di Lamongan (Sunan Drajat), Tuban (Langitan), Pasuruan (Sidogiri), Mojokerto (Amanatul Ummah), Ponorogo (Gontor), Malang (Al HIkam), Probolinggo (Nurul Jadid), Sumenep (An Nuqoyyah, Al Amin), sampai Banyuwangi (Blok Agung)," tuturnya.

Wapres mendorong gerakan semacam OPOP menjadi gerakan nasional dan dapat bergerak di provinsi-provinsi lain. Selain Jawa Timur, program OPOP juga berkembang dinamis di Jawa Barat sejak 2018. Menurut data Kementerian Agama, jumlah pesantren saat ini sekitar 27.000 dengan 3,6 juta santri.

"Gerakan ekonomi pesantren sudah berlangsung lama. Bila gerakan ini terus digerakkan, didampingi, difasilitasi, dan dikolaborasikan dengan berbagai pemangku kepentingan, maka akan menjadi kekuatan ekonomi kerakyatan yang strategis bagi upaya meningkatkan kesejahteraan umum," pungkasnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pameran Produk Kosmetik dan Suplemen Digelar di Jakarta untuk Cetak Pengusaha Baru, Catat Tanggalnya
Pameran Produk Kosmetik dan Suplemen Digelar di Jakarta untuk Cetak Pengusaha Baru, Catat Tanggalnya

Diselenggarakannya pameran ini bertujuan untuk dapat berpartisipasi dalam menciptakan entrepreneur baru di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Mengenal Pomosda Nganjuk, Pesantren Modern Tertua di Indonesia yang Punya Program Ngaji Tani
Mengenal Pomosda Nganjuk, Pesantren Modern Tertua di Indonesia yang Punya Program Ngaji Tani

Pesantren ini terkenal dengan program pemberdayaan masyarakat sekitar.

Baca Selengkapnya
Kasus Santri Tewas Diduga Dianiaya di Kediri, Ahmad Sahroni Sentil Sikap Pesantren
Kasus Santri Tewas Diduga Dianiaya di Kediri, Ahmad Sahroni Sentil Sikap Pesantren

Pesantren dinilai terkesan menutupi kasus tersebut

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Silaturahmi ke Ponpes Kebumen, Gibran Janjikan Dana Abadi Pesantren
Silaturahmi ke Ponpes Kebumen, Gibran Janjikan Dana Abadi Pesantren

Gibran mengajak keluarga pesantren memanfaatkan momentum ini sebaik mungkin agar Indonesia bisa menuju era emas pada 2045.

Baca Selengkapnya
Janjikan Dana Abadi Pesantren, TKN Prabowo-Gibran Tak Ingin Santri Cuma Dijadikan Alat Kampanye
Janjikan Dana Abadi Pesantren, TKN Prabowo-Gibran Tak Ingin Santri Cuma Dijadikan Alat Kampanye

ebijakan dana abadi pesantren dimaksudkan agar para santri bisa terus berkembang dan terlibat dalam pembangunan industri ke depan.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Kupang, Gibran Hadiri Konser Indonesia Maju dan Ucapkan Selamat Natal
Kunjungi Kupang, Gibran Hadiri Konser Indonesia Maju dan Ucapkan Selamat Natal

Konser Indonesia Maju ini dihadiri langsung Gibran Rakabuming Raka bersama sang istri Selvi Ananda.

Baca Selengkapnya
Aliansi Masyarakat Sipil Demo Kantor KPU Jateng, Pertanyakan Kejanggalan Sirekap
Aliansi Masyarakat Sipil Demo Kantor KPU Jateng, Pertanyakan Kejanggalan Sirekap

Puluhan orang yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Sipil mendatangi Kantor KPU Jawa Tengah (Jateng), Rabu (21/2). Mereka mempertanyakan kejanggalan Sirekap.

Baca Selengkapnya
Momen Ganjar Ditagih Program Kerja oleh Sri Mulyani Saat Kunjungan ke Surakarta
Momen Ganjar Ditagih Program Kerja oleh Sri Mulyani Saat Kunjungan ke Surakarta

Ganjar Pranowo bertemu Sri Mulyani di Pasar Klithikan Notoharjo, Surakarta.

Baca Selengkapnya
Mengenal Pesantren Langitan Tuban, Didirikan Murid Pangeran Diponegoro, Awalnya Tempat Belajar Agama bagi Keluarga dan Tetangga
Mengenal Pesantren Langitan Tuban, Didirikan Murid Pangeran Diponegoro, Awalnya Tempat Belajar Agama bagi Keluarga dan Tetangga

Sang pendiri, Kiai Nur baru mendirikan surau saat puluhan santri datang untuk berguru padanya.

Baca Selengkapnya