Komnas PA tuding kantornya kebakaran terkait kasus Angeline
Merdeka.com - Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait meminta Presiden Joko Widodo untuk melindungi aktivis perlindungan anak agar tak terancam atau diteror terkait kebakaran kantornya, Sabtu (28/6) malam. Kebakaran tersebut diduga akibat mereka terlibat dalam penanganan kasus pembunuhan Angeline.
"Saya mengaitkan kebakaran ini dengan penanganan kasus Angeline. Soalnya tidak ada lagi. Karena kita juga diteror lain seperti ditelepon orang tak dikenal," kata Arist Merdeka saat jumpa pers di kantornya, Jakarta, Minggu (28/6).
Menurutnya kebakaran tersebut telah menghanguskan ruang penyimpanan data. Bahkan, ruang sekretaris jenderal Komnas PA juga dilalap si jago merah.
"Ruang tengah adalah ruang penyimpanan data dan ruang sekjen itu juga menyimpan data-data," terang dia.
Lanjut dia, semua data yang terbakar telah diduplikasi sebelumnya. Sehingga, orang yang diduga membakar tidak berhasil melenyapkan dokumen-dokumen penting.
"Namun kami memback-up data semua dan tersimpan rapih. Semua kopian data ada sama saya juga. Artinya yang membakar kecelek," pungkas dia.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pesan Anies Baswedan buat Pendukung Perubahan: Kawal, Catat & Laporkan Kecurangan ke Timnas AMIN
Kata Anies ada begitu banyak kekurangan, yang dirasakan secara terang benderang
Baca SelengkapnyaTNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua
TNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua
Baca SelengkapnyaKlaim MenPAN Anas: Banyak PNS Minta Dimutasi ke IKN Nusantara
MenPAN Anas heran atas antusiasme dari para abdi negara untuk berpindah tugas ke ibu kota baru.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Beri Sinyal Gandeng Kubu Ganjar Dukung Hak Angket Usut Dugaan Kecurangan Pemilu
Anies menilai dengan adanya inisiatif hak angket, proses di DPR bisa berjalan.
Baca SelengkapnyaGeramnya Panglima TNI soal Danramil Aradide Ditembak OPM: Saat Persemayaman pun Masih Diganggu
Geramnya Panglima TNI soal Danramil Aradide Ditembak OPM: Saat Persemayaman pun Masih Diganggu
Baca SelengkapnyaAda Temuan Dana PSN Masuk ke Kantong PNS, MenPAN-RB: Langsung ke Ranah Hukum
"Karena itu sudah masuk ke bukan lagi pelanggaran ASN ya gitu ya. Nanti bisa bagian hukum," kata MenPAN Anas.
Baca SelengkapnyaKPU Jateng Pastikan Anies-Muhaimin Tidak Gelar Kampanye Terbuka di 'Kandang Banteng'
Pasangan Anies-Cak Imin memilih tidak mengambil tanggal 9 Februari untuk kampanye akbar di Jateng
Baca SelengkapnyaAnies Kritik Pemerintah Kumpulkan Pemda Hanya Bahas Anggaran: Tak Pernah Urusan Stunting atau Ibu Hamil
Anies Baswedan mengungkapkan kendala kesejahteran rakyat (kesra) karena kurangnya sinergi antara pemerintah pusat dengan daerah.
Baca SelengkapnyaTimses 02: Anak Muda Tentukan Kemajuan Bangsa, Jangan Golput
Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Azanil Kelana mengatakan, masa depan Indonesia berada di tangan anak-anak muda.
Baca Selengkapnya