Kapolda Papua minta serikat pekerja Freeport tak demo selama sebulan
Merdeka.com - Kapolda Papua Irjen Boy Rafli Amar menegaskan jangan ada tindakan anarkis saat menggelar demo mogok kerja selama sebulan yang akan dilakukan serikat pekerja PT Freeport Indonesia di Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua.
"Unjuk rasa yang rencananya akan dimulai Senin (1/5) hendaknya sesuai ketentuan yang berlaku dan tidak anarkis," kata Boy Amar dilansir dari Antara, Minggu (30/4).
Boy yang baru menjabat Kapolda Papua sejak dilantik Jumat (28/4) menggantikan Irjen Paulus Waterpauw berharap aksi demo yang dilakukan karyawan tidak sampai sebulan. Menurutnya, apa yang menjadi tuntutan pekerja akan direspons baik oleh pemerintah maupun manajemen PT Freeport.
"Tidak perlu melakukan aksi demo sampai sebulan apalagi mengarah pada tindakan anarkis karena aparat keamanan sudah siap," ujarnya.
Dia menyebut sebanyak tujuh kompi anggota Polri termasuk yang tergabung dalam satuan tugas (satgas) Amule siap mengamankan demo karyawan PT Freeport.
Mantan Kadiv Humas Mabes Polri itu menambahkan, walaupun ratusan anggota sudah disiagakan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan saat demo, namun pihaknya tetap berharap agar aksi tersebut sesuai Undang Undang Nomor 99 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum.
Sejauh ini, situasi kamtibmas di Timika menjelang aksi demo besar-besaran itu masih aman dan terkendali.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai
Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca SelengkapnyaKapolda Papua Barat ke Anak Buah: Jangan Bikin Gerakan Tambahan usai Bentrokan TNI AL dan Brimob di Sorong
Kapolda Papua Barat Irjen Johnny Eddizon Isir memerintahkan anggota Polri di Sorong untuk tidak melakukan gerakan tambahan pasca-bentrok Brimob dan TNI AL
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya
Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca Selengkapnya50 Warga Jember Diduga Keracunan Makanan Takjil, Ada yang Dirawat Beralaskan Tikar
Kepala Desa Mayang Ely Febriyanto mengatakan warganya melakukan bakti sosial dengan membagi-bagikan takjil di tepi jalan secara gratis.
Baca SelengkapnyaKronologi Senpi Polisi Dirampas KKB di Pasar, Kapolda Papua Sampai Murka ke Anak Buah
Kapolda menyayangkan peristiwa itu sebab personel sudah tahu aturan tidak boleh membawa senpi saat di keramaian.
Baca SelengkapnyaSebar 7.000 Personel Amankan TPS, Irjen Karyoto: Jangan Terlena dengan Situasi Terlihat Landai!
Keduanya memimpin langsung jalannya apel pergeseran pasukan digelar di silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (13/2).
Baca Selengkapnya514 TPS di Papua Belum Lakukan Pencoblosan Pemilu 2024, Ini Penyebabnya
"Per hari ini tersisa 514 TPS yang belum mencoblos,” kata Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius
Baca SelengkapnyaEks Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan Dijatuhi Hukuman Mati karena Loloskan Sabu Jaringan Fredy Pratama
Majelis hakim PN Tanjungkarang, Lampung menjatuhkan hukuman mati terhadap terdakwa Andri Gustami terkait perkara peredaran narkotika jaringan Fredy Pratama.
Baca Selengkapnya