Gubernur Sumsel Instruksikan Daerah Simulasi Sebelum Belajar Tatap Muka Dimulai
Merdeka.com - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menginstruksikan pemerintah kabupaten dan kota menggelar simulasi sebelum pembelajaran tatap muka (PTM) yang dijadwalkan dimulai awal 2021. Kesiapan sekolah harus dipastikan terlebih dahulu agar mencegah penyebaran Covid-19.
"Saya kira perlu ditindaklanjuti dengan simulasi dan persiapan matang, waktu sebulan yang tersisa bisa dimaksimalkan," ungkap Deru, Sabtu (21/11).
Menurut dia, perlu kesepahaman antara semua pihak dalam menerapkan Surat Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri (SKB 4 Menteri) tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Tahun Ajaran 2020/2021. PTM jangan sampai justru menjadi klaster baru penularan corona.
"Prasarana dan sarana harus dilengkapi, protokol kesehatan diperketat," ujarnya.
Sebenarnya, kata Deru, Sumsel sudah cukup kondusif menggelar PTM karena tak ada lagi daerah yang berstatus zona merah Covid-19. Terlebih status zona kini tak lagi menjadi penentu penerapannya.
"16 Daerah masuk zona jingga dan hanya satu daerah zona kuning, tepatnya di Ogan Komering Ulu Selatan. Kalau pun masih jarak jauh, harus tetap difasilitasi," kata dia.
Sementara itu, ahli epidemiologi dari Universitas Sriwijaya Palembang Iche Andriany Liberty menilai PTM sulit terealisasi jika pandemi belum berakhir dan tanpa aturan yang ketat. Apalagi pelaksanaan vaksin massal belum dapat diprediksi.
"Jika pun tetap dilakukan idealnya berlakukan ganjil genap atau pembatasan kelas 50 persen," kata dia.
Menurut dia, 16 kabupaten dan kota di Sumsel masih berada di fase risiko sedang penyebaran corona. Belum lagi kasus aktif masih banyak dan mobilitas warga kembali tinggi.
"Saya sarankan jangan terburu-buru mengambil kebijakan yang berisiko. Semisal di Palembang, kendala sinyal atau perangkat tidak begitu menjadi masalah lagi, beda halnya di pesisir Pantai Timur Sumsel, sinyalnya susah, tapi prokes tetap diperketat," ujarnya.
Sementara bagi siswa SMK yang memerlukan praktek, ada baiknya dikomunikasikan antara sekolah, komite, dan orang tua agar bisa kegiatan tetap berlangsung namun tanpa berdampak negatif bagi siswa.
"Semuanya harus dipikirkan bersama karena anak-anak rentan tertular, mereka bisa saja pinjaman masker, mobilitas tinggi. Praktik digelar tetapi kesehatan anak-anak terjamin," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pj Gubernur Sumsel Gencarkan Bedah Rumah Demi Tekan Angka Kemiskinan Ekstrem, Ini Syaratnya
Program itu diterapkan untuk masyarakat yang ada di 17 Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaSaran untuk Pemerintah Tengah Susun Aturan Turunan UU Kesehatan, Terutama Soal Produk Tembakau
Pemerintah disarankan memperbanyak pasal tentang edukasi dan sosialisasi agar penguatan sistem kesehatan nasional dapat dilakukan.
Baca SelengkapnyaPenampakan Gurun Pasir Disulap jadi Sawah, Padi Tumbuh Subur Dikelola Warganya
Bagaimana jadinya jika sawah atau ladang justru berada di atas gurun pasir?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menelusuri Jejak Kerajaan Aru, Penguasa Perairan di Sumatra Terkenal dengan Negeri Perompak
Kerajaan ini memiliki kekayaan alam dan tanah yang subur serta dikenal sebagai penguasa perairan di bagian utara Selat Malaka.
Baca SelengkapnyaMenuju Indonesia Adil Makmur, Anies Janjikan Akses Kesehatan Berkualitas
Peran pemangku kepentingan diperlukan agar tidak menciptakan kebijakan yang saling tumpang tindih.
Baca SelengkapnyaParah! Guru di Sumsel Tega Lecehkan Muridnya di Pinggir Jalan
Modus guru tersebut mulanya membentu murid tersebut lalu di ajak makan mi ayam.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Bagikan Pengalaman Memulai Usaha kepada 5.000 Emak-Emak Nasabah PNM Mekar Sulsel
Presiden Jokowi berbagi pengalaman memulai usaha kepada 5 ribu emak-emak nasabah PNM Mekar di Lapangan Pallantikang, Kabupaten Maros, Kamis (22/2).
Baca SelengkapnyaAjak Warga Pilih Caleg Tertentu, Kades dan Sekdes di Ogan Ilir Dilaporkan ke Bawaslu
Kepala Desa dan Sekretaris Desa di Ogan Ilir, Sumatera Selatan, dilaporkan ke Bawaslu karena diduga mengajak warga memilih caleg tertentu
Baca SelengkapnyaDipatuk Ular, Ini Pertolongan Pertama yang Wajib Dilakukan
Untuk proses pemulihan, orang dewasa dibutuhkan waktu sekitar 3 minggu dan anak-anak selama 2 minggu.
Baca Selengkapnya