Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bayi dibuang di Kudus jadi rebutan sejumlah pasangan untuk diadopsi

Bayi dibuang di Kudus jadi rebutan sejumlah pasangan untuk diadopsi Ilustrasi Bayi Dibuang. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Bayi laki-laki yang dibuang oleh orang tuanya pada Minggu (11/10) pagi di tepi jalan, di Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, kini menjadi rebutan sejumlah pasangan keluarga di daerah setempat untuk mengadopsinya.

"Meskipun baru ditemukan Minggu (11/10), ternyata sudah banyak yang tertarik mengadopsi," kata Direktur Umum Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus, Pujianto saat menggelar jumpa pers di RS Mardi Rahayu Kudus, Senin (12/10) seperti dikutip Antara.

Dia mengatakan, pasangan keluarga yang menyatakan minatnya memang belum secara resmi mengajukan lewat surat, terlebih lagi kasus pembuangan bayi tersebut masih dalam proses penyelidikan kepolisian.

Kalaupun ada yang berminat, kata Pujianto, tentunya harus menunggu kasus tersebut tuntas atau hingga jangka waktu tertentu memang belum bisa dipastikan orang tuanya serta didukung keterangan dari polisi.

Sejauh ini, kondisi bayi yang dirawat di RS Mardi Rahayu tersebut cukup sehat dan akan menjalani perawatan hingga beberapa pekan mendatang.

Terkait biaya perawatan, Pujianto menjelaskan, ditanggung oleh rumah sakit, karena hal serupa juga dilakukan terhadap bayi yang dibuang orang tuanya di RS Madi Rahayu Kudus beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Sosial pada Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kudus Sutrimo mengungkapkan, bayi yang dibuang orang tuanya itu nantinya akan dititipkan di panti rehabilitasi Salatiga.

Di Kudus, lanjut dia, hanya terdapat fasilitas rehabilitasi untuk pengemis, gelandangan dan orang telantar (PGOT). "Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak Panti Rehabilitasi Salatiga," ujarnya.

Kalaupun nantinya dirawat di panti, kata dia, akan menjalani perawatan hingga usia 12 tahun. Terkait kemungkinan nantinya bayi tersebut diadopsi, kata dia, harus ada permohonan surat secara resmi kepada Dinsosnakertrans Kudus dan harus melalui proses persidangan.

Pujianto menambahkan, kasus penemuan bayi ini merupakan yang kedua kalinya selama tahun 2015. Sebelumnya, kasus serupa juga terjadi di Desa Jurang, Kecamatan Gebog, pada Selasa (8/9).

"Bayi yang ditemukan warga kemudian diserahkan ke RSUD dr. Loekmonohadi Kudus, kini dirawat oleh istri Wakapolres Kudus," ujarnya.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Heboh Bayi Perempuan Dilahirkan di Teras Musala, Begini Kejadiannya

Heboh Bayi Perempuan Dilahirkan di Teras Musala, Begini Kejadiannya

Saksi melihat ada darah di depan teras musala. Ketika ditelusuri, saksi melihat bayi yang masih dalam kondisi hidup.

Baca Selengkapnya
Jasad Bayi Ditemukan Tersangkut Jaring Sampah di Sungai Denpasar

Jasad Bayi Ditemukan Tersangkut Jaring Sampah di Sungai Denpasar

Diduga bayi tersebut hasil dari hubungan terlarang dan sengaja dibuang.

Baca Selengkapnya
Bayi 16 Bulan Meninggal Setelah Ditinggal Ibunya Pergi Liburan Bareng Pacar, 10 Hari Sendirian Tanpa Makan dan Minum

Bayi 16 Bulan Meninggal Setelah Ditinggal Ibunya Pergi Liburan Bareng Pacar, 10 Hari Sendirian Tanpa Makan dan Minum

Ibu bayi malang ini divonis penjara seumur hidup karena menelantarkan bayinya hingga tewas.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kepala Bayi Tertinggal di Rahim saat Melahirkan, Ibu di Bangkalan Laporkan Bidan ke Polisi

Kepala Bayi Tertinggal di Rahim saat Melahirkan, Ibu di Bangkalan Laporkan Bidan ke Polisi

Kepala bayi terputus dan tertinggal dalam rahim sang ibu saat melahirkan di puskesmas Bangkalan.

Baca Selengkapnya
Kapan Bayi Baru Lahir Mulai Bisa Diajak Pergi Menggunakan Pesawat?

Kapan Bayi Baru Lahir Mulai Bisa Diajak Pergi Menggunakan Pesawat?

Sebelum bayi bisa bepergian menggunakan pesawat, ada usia minimal yang harus dipahami.

Baca Selengkapnya
Bayi Nangis Tak Henti-Henti? Bisa Jadi Mengalami Kolik

Bayi Nangis Tak Henti-Henti? Bisa Jadi Mengalami Kolik

Kolik adalah kondisi ketika bayi yang sehat menangis dan disertai dengan rewel yang cukup intens dan berkepanjangan tanpa alasan yang jelas.

Baca Selengkapnya
Tak Mau Repot usai Pisah dengan Suami, Ibu di Lubuklinggau Tega Buang Bayinya yang Baru Lahir di Sumur

Tak Mau Repot usai Pisah dengan Suami, Ibu di Lubuklinggau Tega Buang Bayinya yang Baru Lahir di Sumur

Tersangka awalnya berdalih melahirkan dan membuang bayinya karena mendengar bisikan gaib

Baca Selengkapnya
Bayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar

Bayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar

Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.

Baca Selengkapnya
Jatuh Bangun Sering Diremehkan, Pria Ini Kini Sukses Budidaya Belut dan Miliki 200 Kolam

Jatuh Bangun Sering Diremehkan, Pria Ini Kini Sukses Budidaya Belut dan Miliki 200 Kolam

Seorang pembudidaya belut mampu kembangkan hingga 200 kolam meski sempat diremehkan hingga merugi.

Baca Selengkapnya