2 Korban kapal tenggelam belum ditemukan, Basarnas hentikan pencarian
Merdeka.com - Dua korban tenggelamnya Kapal Motor (KM) Rajawali asal Bima NTB di perairan Komodo NTT belum ditemukan. Sudah tujuh hari dilakukan pencarian terhadap kedua ABK tersebut, namun belum juga ketemu. Basarnas akhirnya menghentikan proses pencarian.
"Proses pencarian terhadap kedua korban kita hentikan karena hingga proses pencarian selama tujuh hari kedua korban belum ditemukan. Sampai sekarang masih nihil," kata Kepala Kantor Basarnas Kupang I Nyoman Sidakarya, Jumat (27/10).
Nyoman menjelaskan hal itu terkait kelanjutan operasi pencarian terhadap kedua korban KM Rajawali asal Bima, Nusa Tenggara Timur yang tenggelam di perairan Komodo, Rabu (18/10).
Dalam peristiwa itu enam penumpang termasuk nakhoda KM Rajawali, Haji Amir dilaporkan hilang. Setelah pencarian dilakukan Basarnas bersama tim SAR gabungan terdiri dari unsur TNI AL, Polair, KKP Labuan Bajo serta instansi terkait, berhasil ditemukan empat korban dalam kondisi selamat.
Empat korban yang ditemukan dalam kondisi selamat itu merupakan warga Desa Rumpe, Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat ditemukan di dua lokasi berbeda yaitu di Pulau Komodo satu orang atas nama Samsudin.
Sedangkan tiga lainnya ditemukan di Pulau Kalong, Kabupaten Manggarai Barat, NTT yaitu HM Amin (45), Samsun (26) dan Eko Patrio (13).
Menurut Nyoman, sesuai standar operasional, pencarian dilakukan selama tujuh hari, namun kedua korban belum ditemukan, sekalipun Basarnas sudah memperluas area pencarian di daerah itu.
"Sampai saat ini hasilnya masih nihil," tegas Nyoman.
Sekalipun operasi pencarian terhadap kedua korban itu dihentikan, namun pemantauan dan koordinasi dengan potensi lainnya tetap dilakukan. Dikutip dari Antara.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Selayar, Lima Ditemukan Meninggal Dunia dan 18 Masih Hilang
Pencarian korban dilanjutkan hari ini menggunakan RIB Kamajaya.
Baca SelengkapnyaPengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan
Kapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.
Baca SelengkapnyaKN Sar Kamajaya Cari Korban Kapal Yuiee Jaya II, 2 Korban Meninggal Dimakamkan di Selayar
Basarnas Makassar juga menambah personel pencari dan mengerahkan alut utama berupa Kapal KN Sar Kamajaya 104.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mudik Lebaran 2024, Pemudik di Lampung Antre 3 Jam untuk Masuk Kapal ke Merak
Ratusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.
Baca SelengkapnyaPemotor Tabrak Baliho Caleg PKS di Daan Mogot Jakbar, Korban Tergeletak Alami Luka-Luka
Pengendara motor Novendri Chandra (42) menabrak baliho caleg PKS di Daan Mogot.
Baca SelengkapnyaGagal Hindari Angkot, Seorang Pemotor di Jaktim Alami Kecelakaan hingga Matanya Luka Parah
Korban tidak bisa mengendalikan kendaraanya sehingga terjatuh dan matanya tertancap batang spion motor,
Baca SelengkapnyaKapal Pengangkut BBM Terbakar di Pelabuhan KBN
Ada 45 personel yang turun berjibaku memadamkan api.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang
Korban meninggal setelah sepeda motor bermuatan logistik yang dikendarai menabrak trotoar.
Baca SelengkapnyaTujuh Remaja Konvoi Bawa Bendera dan Petasan saat Bagi-Bagi Takjil di Kemayoran Ditangkap Polisi
Polisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca Selengkapnya