Kadishub DKI Sebut Road Bike akan Disediakan 2 Jalur di JLNT & Sudirman-Thamrin

Merdeka.com - Pemprov DKI sedang mengkaji opsi menambah jalur road bike di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin. Sebelum di Sudirman-Thamrin, pesepeda balap itu sudah disiapkan jalur khusus di Jalan Layang Non-Tol (JLNT), arah Kampung Melayu-Tanah Abang.

"JLNT dan Sudirman-Thamrin saja," kata Kadishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo kepada wartawan, Kamis (3/6).

Syafrin mengatakan kajian itu meliputi jam operasional hingga jalur yang akan dipakai apakah dibuat permanen atau hanya dengan penanda.

Namun, jalur khusus road bike kemungkinan akan berada di lajur sebelah kiri berdasarkan UU Nomor 22 Tahun 2009. Dalam aturan itu lajur kanan hanya untuk kendaraan cepat.

"Itu yang sedang kami kaji, apakah ada di sebelah kiri, atau disebelah kanan. Tapi kalau kita mengacu pada UU 22 tahun 2009 maka untuk lajur paling kanan diperuntukan bagi kendaraan dengan kecepatan tinggi," ujar dia.

Sementara itu, kata Syafrin, road bike diizinkan melintas di jalan umum di jam-jam tertentu. Di Sudirman-Thamrin misalnya, pesepeda road bike boleh masuk ke jalur umum pada Senin-Jumat pukul 05.00-06.30.

Sedangkan, pada Sabtu-Minggu, pesepeda balap ini akan dialihkan di Jalan Layang Non-Tol (JLNT), arah Kampung Melayu-Tanah Abang antara pukul 5.00-8.00 pagi.

"Iya, salah satunya (waktu operasional). Selain penetapan lintasan JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang sebagai lintasan road bike dari Sabtu dan Minggu jam 5-8 pagi juga disepakati untuk lintasan road bike pada jalan Sudirman-Thamrin pukul 05.00-06.30," terang dia.

Pemprov DKI akan segera melakukan uji coba jalur khusus road bike. Baik di JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang dan Sudirman-Thamrin. Akan tetapi, Syafrin belum membocorkan kapan uji coba jalur road bike akan dilakukan.

"Jadi road bike ini untuk ke depan, ke depan kami masih uji coba. Pararel dengan itu kami sudah siapkan regulasinya," tutup Syafrin.