Ahok sindir DPRD: Mereka enggak pingin dong enggak dapat rejeki
Merdeka.com - Kementerian Dalam Negeri telah mengembalikan RAPBD DKI Jakarta 2015 ke Pemprov DKI Jakarta kemarin, Rabu (11/3). Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengapresiasi evaluasi yang telah dilakukan.
Basuki atau akrab disapa Ahok ini mengungkapkan, pihaknya sengaja berdebat dengan anggota legislatif soal anggaran. Menurutnya, cara ini tepat untuk mengembalikan mereka pada tugas yang seharusnya dilakukan sebagai bentuk pengawasan.
"Kalau kami mau bicara jujur namanya APBD pasca reformasi sebetulnya itukan digarong atau diboroskan oleh oknum legislatif dan eksekutif toh. Dan selama ini kalau saya lihat, di Jakarta kalau kita terima sodoran dari DPRD dia enggak pernah ngawasin kami sebenarnya gitu loh," ungkapnya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (12/3).
Dia menambahkan, dengan cara baru seperti ini, tentukan oknum-oknum DPRD DKI Jakarta tidak akan mendapatkan proyek. Sehingga eksekutif akan diawasi geraknya dalam membelanjakan APBD DKI Jakarta.
"Makanya saya yakin APBD 2015 setelah nanti diambil kesepakatan dengan Pergub itu lalu disahkan oleh Mendagri akan diawasi gila-gilaan oleh DPRD. Iya dong, mereka enggak pengen dong enggak dapat rejeki. Kalau mau nyolongkan, misalnya gitu loh," terangnya.
Mantan Bupati Belitung Timur ini menegaskan, DPRD akan mati-matian melakukan pengawasan terhadap kerja eksekutif. Sebab mereka tidak mendapatkan proyek dalam APBD DKI Jakarta 2015.
"Nah itu fungsi DPRD dan legislatif menjadi berguna," tutupnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaAlasannya, AWK sedang menggugat BK ke PTUN terkait pemacetannya sebagai anggota DPD.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
AWK baru direkomendasikan dipecat, belum ada surat keputusan dari Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPDIP disebutnya sebagai partai yang konsisten dalam memperjuangkan Ideologi Pancasila.
Baca SelengkapnyaAHY sudah punya rekam jejak yang mumpuni untuk menjadi Menteri ATR/BPN.
Baca SelengkapnyaHasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan
Baca SelengkapnyaMenurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaHal ini dilakukan setelah Abdee dan Slank memutuskan mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca Selengkapnya